- reuters
VIVAbola - Satu wakil Indonesia sudah memastikan lolos ke perempat final Piala AFC 2014. Persipura Jayapura melenggang ke fase 8 besar usai mengalahkan utusan Myanmar, Yangon United.
Bukan sekadar menang. Malah tim asuhan Jacksen F Tiago tersebut meraih hasil sangat gemilang dengan mencetak 9 gol ke gawang lawan.
Bertanding di depan publik Stadion Mandala, Jayapura, tim berjuluk Mutiara Hitam itu bahkan langsung unggul 6-2 di babak pertama. Gol pembuka dihasilkan oleh Edi Boakay Foday ketika pertandingan baru berjalan 3 menit.
Hebatnya lagi, Foday juga sukses memborong lima gol dalam duel tersebut. Sementara itu, empat gol lain disumbangkan Ian Kabes (2 gol), Titus Bonai dan Yustinus Pae. Sedangkan balasan dari Yangon dicetak oleh Cezar Augusto serta Kyaw Ko Ko.
Dengan kemenangan telak itu, maka Persipura bukan hanya memastikan diri ke perempat final. Namun, mereka sekaligus tercatat sebagai tim pertama yang sanggup mencetak sembilan gol dalam satu laga fase 16 besar Piala AFC. Sedangkan Boakay Foday juga menjadi pemain pertama atas nama Persipura yang mampu memborong lima gol dalam satu pertandingan Piala AFC.
Untuk lawan di babak selanjutnya, masih akan ditentukan melalui drawing di markas AFC, Kuala LUmpur, Malaysia pada 28 Mei mendatang. Sedangkan pertandingan fase 8 besar dihelat dalam dua leg pada 19 dan 26 Agustus.
Tiga tahun lalu, Persipura juga sudah pernah menginjak babak 8 besar Piala AFC. Dan untuk kali ini, Jacksen mengaku bersyukur karena bisa mengulang prestasi yang sama serta berharap sanggup melampauinya.
"Puji Tuhan, kami bisa menang dan para pemain tampil bagus, terutama aksi yang dilakukan Boakay. Saya sangat bersyukur dengan hasil ini," kata Jacksen.
Sedangkan pelatih Yangon, Erick Williams, mengaku kaget dengan kekalahan memalukan yang didapat tim asuhannya. Namun, dia juga menyatakan Persipura memang tampil jauh lebih baik dalam pertandingan tersebut.
"Persipura bermain lebih baik dari kami. Saya benar-benar tak menyangka bisa kalah telak. Selamat kepada Jacksen serta Persipura," ungkapnya.
Arema Susul Persipura?
Wakil Indonesia lainnya, Arema Cronus, bersiap menyusul langkah Persipura. Namun, sebelum itu, mereka harus mampu menaklukkan wakil Hong Kong, Kitchee FC.
Berbeda dengan Persipura yang bermain di depan publiknya sendiri, maka Arema yang harus melawan ke markas lawan karena hanya mampu menjadi runner up di babak penyisihan grup. Singo Edan bakal adu kekuatan denga Kitchee di Stadion Mong Kok, Rabu 14 Mei 2014.
Bermain di bawah tekanan pendukung lawan, Arema tentu dituntut melakukan persiapan yang sangat matang, baik dari sisi mental, fisik dan strategi. Nah, untuk itu pelatih Suharno mengimbau pemain asuhannya bisa bermain sabar saat menghadapi Kitchee.
Suharno memprediksi Kitchee bakal bermain menyerang dan coba mendominasi jalannya pertandingan nanti. Bukan cuma karena mendapat dukungan dari publiknya, Kitchee semakin percaya diri karena punya catatan gol bagus di pentas Piala AFC sejauh ini.
Produktivitas gol mereka lumayan menakutkan. Selama fase grup, Kitchee sudah menggelontokan 15 gol.
"Anak-anak harus disiplin dalam bertahan. Selain itu, transisi permainan diharapkan bisa dengan baik dijalankan. Saya yakin di kandang sendiri, Kitchee akan bermain menyerang," kata Suharno.
Dari statistik, klub-klub Indonesia sebenarnya punya catatan bagus ketika bertemu Kitchee di kompetisi AFC Cup. Pada 2012 lalu, Arema versi Liga Primer Indonesia (IPL), mampu menang atas Kitchee di babak 16 besar dengan skor 2-0. Kala itu, Arema versi IPL bertandang ke Mong Kok Stadium.
Pada musim 2013, Semen Padang bertemu dengan Kitchee di babak penyisihan grup. Dalam dua pertemuan, Kabau Sirah selalu menang.
"Arema sudah bertemu Kitchee, dua tahun lalu. Tapi, ketika itu masih ada dua Arema. Saat ini, kami sudah menjadi satu. Dan saya yakin Arema akan lebih kuat. Pemain pasti tahu apa yang harus dilakukan agar lolos ke babak 8 besar," ucap mantan juru taktik Gresik united ini.
Sementara itu, pihak Kitchee pun sudah menyiapkan taktik khusus menghadapi Arema. Mereka sadar bahwa tim asal Malang ini punya serangan balik yang mematikan. Oleh sebab itu, mereka akan sangat berhati-hati dalam mengantisipasinya.
"Saya tahu Arema punya serangan balik mematikan. Sayap mereka sangat mematikan. Strategi menyerang akan kami terapkan, tapi serangan balik Arema akan kami waspadai," kata pelatih Kitchee, Chu Chi Kwong.
Arema harus menang jika ingin lolos otomatis ke perempat final. Andai hasil seri didapat, maka mereka harus menggelar leg 2 untuk menentukan siapa yang lolos. (one)
Baca juga:
Yangon United Masih Tak Percaya Kalah 2-9 dari Persipura
Persipura Hancurkan Yangon 9-2, Boakay Banjir Pujian
Panjat Pagar GBK, Ferdinand Akui Terlalu Berlebihan
PSSI Masih Cari 2 Lawan Tanding untuk Timnas U-19
Eks Kekasih Balotelli Diklaim Jadi Korban Pemerkosaan
Parade WAGs Seksi di Perayaan Gelar Juara ManCity
Bawa ManCity Juara, Nasri Tetap Tercoret dari Skuad Prancis
Ini Alasan Deschamps Coret Nasri dari Timnas Prancis
Nasri Dicoret Timnas Prancis, Kekasih Seksinya Marah-marah
Minus Gol Pemain Asing: Liverpool Juara, ManCity Degradasi
Italia Hanya Panggil Tiga Pemain dari Luar Serie A
5 Pemain Kunci Keberhasilan ManCity Juara
Masuk Timnas Inggris, Harga Pemain Incaran Liverpool Jadi Naik
30 Pemain Masuk Timnas Argentina, Tevez Terbuang
30 Pemain yang Sukses Tembus Timnas Belanda
Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia
Lima pemain Arema dipanggil ke Timnas.
