- Reuters
VIVA.co.id - Manuel Pellegrini santai menanggapi kabar yang menyebut posisinya sebagai pelatih Manchester City tengah terancam. Pelatih asal Chile ini mengaku tidak pernah tertekan dengan gelar juara yang harus diraihnya selama menukangi The Citizens.
ManCity harus membuang peluang gelar juara pada musim ini, di ajang Piala Liga dan FA Cup. Alhasil, peluang Pellegrini untuk memberi gelar juara hanya ada di kompetisi Premier League dan Liga Champions.
Untuk meraih gelar juara pun sulit di dua ajang bergengsi tersebut, The Citizens harus lebih dulu mengalahkan Barcelona di babak 16 besar. Pada leg pertama, Sergio Aguero dan kawan-kawan takluk 1-2 di Etihad Stadium oleh tim asal Katalan tersebut.
Hal tak jauh berbeda pun terjadi di Premier League, sang juara bertahan kini tertinggal lima poin dari Chelsea yang berada di puncak klasemen. Belum lagi, Chelsea masih memiliki satu pertandingan, dan selisih poin bisa menjadi delapan angka.
Beberapa media di Inggris, Sheikh Mansour selaku pemilik ManCity kecewa dengan torehan mantan pelatih Malaga dan Real Madrid tersebut. Pellegrini pun berpeluang dilengserkan pada akhir musim, bila gagal memberikan gelar.
Meski masih memiliki kontrak hingga Juni 2016, dan nama-nama penggantinya pun sudah bermunculan. Akan tetapi, Pellegrini mengaku tidak pernah tertekan dengan banyaknya gelar yang harus diberikan kepada ManCity.
"Saya tak pernah merasakan tekanan mengenai jumlah titel. Satu-satunya tekanan buat saya adalah ketika saya melihat tim tidak bermain seperti keinginan saya," kata Pellegrini di Soccerway.
"Saya ulangi, ketika menandatangani kontrak saya tidak dituntut untuk meraih setidaknya satu gelar setiap tahun atau lima titel dalam lima tahun. Gelar juara memang penting tapi bukan satu-satunya yang paling penting," sambungnya.
![vivamore="Baca Juga :"]
Jadi Kandidat Pelatih ManCity, Ini Kata Guardiola
Laga Persipura Vs Bengaluru di AFC Cup Terpaksa Ditunda
Chelsea akan Rekrut Kiper Berusia 44 Tahun
Yaya Toure Akhirnya Menyerah, Minta Agennya Diam
Yaya Toure berusaha untuk berdamai dengan bos ManCity
