- The Guardian
VIVA.co.id - Saat diperkenalkan sebagai pemain anyar tim, para pemain umumnya menunjukkan ekspresi bahagia atau minimal memberi senyuman. Namun, hal tersebut tak dilakukan pemain pinjaman Everton dari Tottenham Hotspur, Aaron Lennon.
Pada paruh pertama musim ini, Lennon kerap tak dipercaya manajer Spurs, Mauricio Pochettino. Pemain berusia 27 tahun tersebut hanya bermain di sembilan laga Premier League, dengan catatan dua assist saja. Dan, dia pun akhirnya dipinjamkan ke Everton.
Bergabung dengan tim yang bisa memberi waktu bermain lebih banyak, Lennon semestinya senang. Namun, ketika diperkenalkan, pemain dengan koleksi 21 caps bersama Timnas Inggris itu malah tampak tak bahagia. Ekspresinya sangat datar. Demikian dilansir Dailymail.
Sadar hal tersebut bisa menimbulkan masalah, Lennon pun buru-buru memberikan klarifikasi. Lewat akun Twitternya, pemain yang sudah mencetak 30 gol dan 77 assist di Spurs tersebut mengatakan kalau dia amat antusias dapat bergabung dengan The Toffees.
"Meski di foto-foto tak menunjukkan itu, saya bersemangat bisa berada di sini, menikmati hari pertama di tempat latihan, dan semua orang membuat saya merasa sangat diterima. Tak sabar untuk bulan-bulan selanjutnya," tulis Lennon pada @Aaron Lennon.
Kontrak Lennon bersama Spurs sejatinya akan berakhir pada Juni 2015 dan tawaran perpanjangan tampaknya tak akan diberikan. Jika performanya memuaskan, sangat mungkin bagi Everton untuk mempermanenkan kontraknya pada musim panas mendatang. (art)
Baca Juga:
Singkirkan Cambridge, MU Melaju ke Babak 5 FA Cup
Daftar Bintang Piala Dunia yang Pernah Tampil di Indonesia
Ternyata Ini Senjata Andalan Trio Raksasa Spanyol
Musim Depan, Spurs Masih Lebih Baik dari Liverpool
Spurs sudah membuktikannya di musim 2015/2016 lalu.
