Piala Presiden 2015

Ini Pilihan Pelatih Persib soal Tempat Laga Final

Minggu, 11 Oktober 2015 - 05:44 WIB
Oleh :
Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman dan kapten Persib, Atep (kanan).
Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman dan kapten Persib, Atep (kanan).
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Agus Bebeng/foc/15.
Photo Mini 1
VIVA.co.id
Baca Juga :
Bus Rombongan Persib Kecelakaan
- Mahaka Sports and Entertainment belum memastikan tempat laga final Piala Presiden 2015 yang bakal dilaksanakan Minggu 18 Oktober 2015. Sejauh ini ada dua alternatif, yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta dan Stadion I Wayan Dipta, Bali.

Baca Juga :
Stadion Pakansari Jadi Opsi Utama Kandang Persib
Terkait hal ini, Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman memiliki pandangan sendiri. "Menurut saya di luar Jakarta (Bali), sepertinya lebih baik," terang Djanur usai leg 2 semifinal kontra Mitra Kukar di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu 10 Oktober 2015.

Baca Juga :
Djanur Keluhkan Lini Depan Persib
Ada beberapa alasan yang menurutnya patut dipertimbangkan, termasuk soal keamanan. Jika digelar di SUGBK, dikhawatirkan ada gesekan antara bobotoh dengan suporter Persija Jakarta, mengingat selama ini kerap berseteru.

Namun, Djanur memastikan, Persib sebenarnya tak terlalu mempersoalkan lokasi final. "Kasihan penonton juga yang ingin benar-benar ingin datang menyaksikan pertandingan final. Biar enak buat semuanya lebih baik di tempat netral," tuturnya.

"Kalau di Jakarta, buat tim sebenarnya tak jadi masalah karena kita bertanding di lapangan. Tapi dari segi penonton mungkin akan sedikit menimbulkan kekhawatiran," papar pelatih yang membawa Persib juara Indonesia Super League (ISL) 2014 itu.

Harapan serupa disampaikan Manajer Persib, Umuh Muchtar. Menurutnya, jika Bali yang dipilih maka resistensi terjadinya gesekan antar suporter bisa lebih diminamalisir meski kemungkinan terjadinya kericuhan tetap ada.

Adapun Persib melaju ke final usai menumbangkan Mitra Kukar 3-1 pada pertandingan leg kedua. Hasil tersebut membuat Firman Utina cs unggul 3-2 secara agregat, mengingat pada pertemuan pertama di Tenggarong, mereka tumbang 0-1.


Di final, Maung Bandung akan berhadapan dengan pemenang antara Arema dan Sriwijaya FC. Kedua tim akan memainkan leg kedua di Stadion Manahan, Solo, Minggu 11 Oktober 2015. Pada leg pertama yang dihelat di Malang, laga berakhir 1-1.
Halaman Selanjutnya
Namun, Djanur memastikan, Persib sebenarnya tak terlalu mempersoalkan lokasi final. "Kasihan penonton juga yang ingin benar-benar ingin datang menyaksikan pertandingan final. Biar enak buat semuanya lebih baik di tempat netral," tuturnya.
Halaman Selanjutnya