Sumber :
- REUTERS/Juan Medina
VIVA.co.id -
Satu hal yang pantas menjadi sorotan usai kekalahan Real Madrid di tangan Atletico Madrid adalah buruknya kinerja lini depan
Los Blancos.
Selama 90 menit di Vicente Calderon, Madrid benar-benar tak bisa berbuat banyak. Penjagaan ketat pemain Atletico membuat tim tamu tidak leluasa membangun serangan, bahkan serangan balik khas sang juara Eropa mandek.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Real Madrid Dapat Kabar Gembira dari Ronaldo
Selama 90 menit di Vicente Calderon, Madrid benar-benar tak bisa berbuat banyak. Penjagaan ketat pemain Atletico membuat tim tamu tidak leluasa membangun serangan, bahkan serangan balik khas sang juara Eropa mandek.
Menurut statistik yang dikeluarkan Opta, tak ada satu pun tendangan ke arah gawang yang dibuat Madrid sepanjang laga. Selain itu, total hanya dua tembakan yang dibuat, itu pun melenceng dari target.
Penampilan jauh dari standar ini sebenarnya cukup disayangkan. Pasalnya, sektor depan Madrid kembali komplet dengan kembalinya Cristiano Ronaldo, usai sanksi larangan bertanding, melengkapi trio BBC dengan Karim Benzema dan Gareth Bale.
Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, pun tak bisa menutupi rasa kesalnya melihat penampilan buruk dalam sistem penyerangan timnya. Namun, pria Italia itu tak ingin panik menghadapi kekalahan empat gol tanpa balas ini.
"Kami tidak mampu menguasai bola dengan baik. Kami tak ada apa-apanya (dalam penyerangan) hari ini," ujar Ancelotti usai laga, seperti dilansir Marca.
"Kami harus mencari tahu dalam beberapa hari ke depan, kenapa hal ini bisa terjadi, dengan kepala tenang dan dingin, sekaligus mencoba untuk mengubah beberapa hal ke depannya," lanjutnya.
Dengan kekalahan ini, posisi Madrid kembali tidak aman di puncak klasemen. Keunggulan empat poin saat ini bisa saja terpangkas menjadi satu poin saja untuk Barcelona, yang baru bermain Minggu, 8 Februari 2015, melawan Athletic Bilbao. (one)
Baca juga:
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Menurut statistik yang dikeluarkan Opta, tak ada satu pun tendangan ke arah gawang yang dibuat Madrid sepanjang laga. Selain itu, total hanya dua tembakan yang dibuat, itu pun melenceng dari target.
