Liverpool Tak Mau Lagi Bayar Mahal Gerrard

Pemain Liverpool, Steven Gerrard
Sumber :
  • Zimbio

VIVAbola - Masa depan Steven Gerrard di Anfield semakin tak jelas. Ikon Liverpool ini terancam hengkang setelah pembicaraan kontraknya dengan pihak klub tak kunjung menemui titik terang.

Dilansir Daily Mail, pembicaraan perpanjangan kontrak Gerrard dengan manajemen klub dikabarkan terganjal dengan besaran gaji sang pemain. Pemilik Liverpool kabarnya tak mau lagi membayar mahal untuk gaji Gerrard.

Dengan kata lain, pihak klub ingin gaji Gerrard dipangkas jika masih ingin bertahan di klub Merseyside itu. Sebagai catatan, Gerrard saat ini digaji sebesar 140 ribu poundsterling per pekan.

Tak jelasnya kondisi Gerrard ini juga disadari sang manajer Brendan Rodgers. Meski masih menganggap Gerrard sebagai sosok penting dalam tim namun Rodgers tampak mulai pasrah jika memang harus kehilangan Gerrard.

"Tidak ada hal baru yang saya ketahui. Saya rasa pihak klub harus terus menjalin komunikasi dengan perwakilan Gerrard," kata Rodgers.

Saat disinggung mengenai peran Gerrard yang mulai terkikis dalam tim, Rodgers punya jawaban. Menurut Rodgers, dirinya memang berencana mengistirahatkan Gerrard dan memberikan kesempatan kepada pemain muda lainnya.

"Dia pemain brilian bagi saya tapi dia tidak dapat selalu bermain di setiap pertandingan. Kami punya pemain bagus yang lebih segar. Tapi saat Gerrard datang maka dia akan memberikan kontribusi besar," kata Rodgers.

Kontrak Gerrard sendiri akan berakhir pada musim panas nanti. Dengan kata lain, Liverpool berpotensi kehilangan Gerrard dengan status gratis jika tak kunjung mengikatnya.

Baca juga:

Tak Ditempatkan Sesuai Posisi di Liverpool, Apa Kata Origi

Hasil Lengkap Pertandingan Sepakbola Malam Tadi

MU Menang Beruntun, Van Gaal Kembali "Bernyanyi"

Sambut 2015, WAGS Seksi Ini Siapkan Kalender Paling Hot

Bos MU Bicarakan Gol Spektakuler Van Persie

Klub Medioker Serie A Serius Dekati Balotelli
Manajer Liverpool, Juergen Klopp.

Liverpool Tunjuk Direktur Sepakbola untuk Pertama Kali

Klopp menginginkan posisi itu untuk mengurangi beban kerjanya.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016