VIVAnews - Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi (Pemprov)Sofyan Rebuin dan calon investor Pelabuhan Tanjung Api-api Chandra Antonio Tan diketahui telah membagi-bagikan Rp 2,5 miliar kepada anggota Komisi Kehutanan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Rp 1,5 miliar diterima tim gegana Komisi Kehutanan yang dipimpin Yusuf Emir faishal.
"Masing-masing tim gegana mendapatkan Rp 175 juta. Untuk Yusuf Emir mendapat Rp 225 juta," tutur penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Sagita Hariyadin saat bersaksi untuk terdakwa Al Amin Nasution di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin 22 September 2008.
Keterangan ini dibeberkan Sagita berdasarkan hasil penyadapan yang dilakukan komisi terhadap telepon selular milik Al Amin pada 25 Juni 2007. Selain itu, KPK juga menyadap beberapa anggota Komisi Kehutanan antara lain Hilman Indra, Azwar Chesputera, dan Ganjar Pranowo.
Sagita membeberkan tim gegana Komisi Kehutanan berisi Azwar Chesputera, Fahri Andi Leluasa, Al Amin Nasution, dan Sarjan Taher. Menurut Sagita, uang itu dibagi-bagikan Sofyan yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Otorita Kawasan Pelabuhan Tanjung Api-api dan Chandra di ruang Sarjan Taher pada 2006.
Al Amin tertangkap tangan bersama Sekertaris Daerah Bintan menerima uang oleh Komisi Pemberantasan Korupsi di Hotel Ritz Carlton pada 8 April 2008. Saat penangkapan, ditemukan uang sebesar Rp 3,9 juta dan Rp 60 juta. Dalam kasus yang sama Azirwan telah divonis Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi selama 2,5 tahun.
Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum menduga menerima suap dalam kasus alih fungsi hutan lindung di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau. Selain itu Al Amin juga diduga menerima suap untuk memproses alih fungsi kawasan hutan lindung Tanjung Pantai Air Telang untuk pembangunan kawasan pelabuhan Tanjung Api-api, Sumatera Selatan. Jaksa juga mendakwa Amin dalam kasus pengadaan
alat komunikasi GPS (global positioning system) Departemen Kehutanan. Al-Amin didakwa memaksa PT Almega Geosystem dan PT Data Script dengan ancaman akan mempersulit pengadaan alat berupa GPS Geodetik, GPS Handheld, dan Total Station.
Baca Juga :
Ernando Ari yang Begitu Percaya Diri
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Temukan cara memasang pengaturan auto headshot dan mengoptimalkan pengaturan dalam permainan Free Fire untuk meningkatkan keterampilan dan kinerja Anda di game.
7 Cara Mudah Mengatasi Laptop yang Lambat Tanpa Ribet!
Jabar
18 menit lalu
Laptop yang lambat dapat mengganggu produktivitas dan kenyamanan pengguna. Temukan tujuh tips sederhana untuk meningkatkan kinerja laptop Anda tanpa perlu hal lain.
Warganya Tewas Tertimpa Atap Rumah Sekda Depok Supian Suri Lakukan Ini, Warganet Beri Saran Begini
Siap
21 menit lalu
Amisiah (75) warga Cilodong, Depok harus meregang nyawa usai dirinya tertimpa atap rumahnya yang ambruk. Peristiwa itu terjadi saat hujan badai menerjang rumahnya pada 18
Jelajahi kesempatan istimewa hari ini dengan cara mudah klaim saldo DANA gratis hingga Rp500 ribu. Temukan rekomendasi game penghasil uang yang bisa dimainkan.
Selengkapnya
Isu Terkini