VIVAnews - AC Milan tak dimungkiri sedang membidik kembali scudetto musim ini. Tapi, pengeluaran besar Rossoneri di bursa transfer tak diimbangi hasil bagus di dua laga awal Serie A.
Tim milik Silvio Berlusconi itu menghamburkan banyak uang untuk mendatangkan para pemain beken seperti Mathieu Flamini (Arsenal), dan duet Barcelona: Gianluca Zambrotta dan Ronaldinho. Sayangnya, Milan menuai hasil buruk.
Dua laga pembuka tim asuhan Carlo Ancelotti ini berujung kekalahan. Masing-masing 1-2 dari tim promosi Bologna, dan 0-2 dari Genoa. Hasil terburuk Milan di Serie A sejak 1986 ini sontak mengundang reaksi Claudio Ranieri.
"Saya tak mengira Milan akan mengalami krisis seperti ini. Genoa memang memiliki skuad ekselen. Tapi, sangat memalukan kalah 0-2 dari mereka," ujar Ranieri yang kini menukangi Juventus seperti dilansir Goal.
Ranieri lalu mengomentari hasil yang diraih rival sekota Milan, Inter."Inter tampil beda dibanding musim lalu. Saat itu, mereka hanya memainkan satu striker dan lima gelandang. Kini, Inter mirip Chelsea yang sangat kuat di tengah dan depan. Lawan akan sulit menaklukkan Inter jika begini."
Sementara itu, Ranieri tak mau membandingkan hasil yang diraih timnya. Padahal, krisis Milan secara tak langsung ikut meringankan beban Juve.
Juventus menangguk hasil serupa Inter dengan sekali seri dengan Fiorentina 1-1 serta menang atas Udinese 1-0.
Arsenal Tidak Boleh Hilang Kepercayaan Diri
Arsenal memiliki tugas berat saat melawat ke Allianz Arena, markas Bayern Munich dalam pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions, Kamis dini hari WIB nanti.
