VIVAnews - Tottenham Hotspur saat ini sedang menawarkan 'hak nama' stadion baru mereka ke sponsor. Stadion baru ini akan menggantikan White Hart Line sebagai markas Spurs.
Menjual hak nama stadion memang bukan hal yang baru. Sebelumnya, Arsenal juga telah melakukan cara yang sama guna mendapat sokongan dana bagi klub.
Saat itu Arsenal memindah markasnya dari Highbury ke stadion barunya yang hak namanya dikuasai maskapai penerbangan Emirates. Langkah Arsenal itu yang kini sedang dilakukan Spurs.
Stadion yang dibangun tak jauh dari White Hart Line ini akan memakai nama sponsor yang bersedia memberi kompensasi tertinggi buat Spurs tentunya.
Rencana Spurs itu juga dibenarkan Chairman Daniel Levy. Namun, Levy juga mengakui rencananya sedikit terhambat dengan kondisi ekonomi dunia saat ini.
"Pastinya, akan kami jual hak nama stadion baru kami," ujar Levy seperti dilansir Goal, Jumat, 31 Oktober 2008.
"Yang jelas stadion baru ini tidak akan menggunakan White Hart Line," tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Levy juga membantah jika penjualan hak nama stadion itu digunakan untuk menambah dana pembelian pemain baru Januari nanti.
"Stadion tidak akan mempengaruhi kebijakan transfer kami. Ketika Harry mengambil pekerjaan ini, kami telah sepakat untuk menggunakan talenta yang sudah ada di sini," beber Levy.
Meski Levy membantah, namun banyak kalangan yakin rencana Spurs itu dilakukan untuk memberikan suntikan dana bagi Redknapp.