PM Israel Pamit Mundur

VIVAnews. Perdana Menteri Israel, Ehud Olmert, telah menyampaikan surat pengunduran diri kepada Presiden Shimon Peres, Minggu 21 September 2008, sore. Sebelumnya Olmert mengadakan rapat kabinet dan mengatakan akan mendukung penggantinya membentuk pemerintahan baru.

Olmert saat ini tetap bertugas sebagai perdana menteri, setidaknya hingga enam pekan ke depan. Itu karena penggantinya yang baru terpilih sebagai Ketua Partai Kadima, Tzipni Livni, sedang mempersiapkan pemerintahan koalisi baru.

Olmert sebelumnya mengumumkan akan mundur pada bulan Juli, setelah menghadapi tekanan yang semakin besar atas beberapa tuduhan korupsi.

Ramalan Zodiak Kamis 25 April 2024, Libra Lajang Bertemu Seseorang Istimewa

Sementara itu, Livni tak menyia-nyiakan waktu dengan mengadakan serangkaian pertemuan dengan beberapa pimpinan faksi. Setelah hari Kamis, 18 September 2008 bertemu dengan tokoh penting Partai Shas, kemarin Livni bertemu dengan Menteri Pertahanan Ehud Barak yang juga Ketua Partai Buruh, mitra penting Olmert.

Pembentukan koalisi tak akan berlangsung dengan mudah,  karena Partai Kadima tak memiliki suara mayoritas di parlemen. Partai yang sama terutama partai kanan yang bergabung dengan pemerintahan Olmert tidak pasti akan mendukung Livni. (BBC/AP).

Capres Ganjar Pranowo

Ganjar soal Prabowo Bakal Rangkul Lawan Politik: Saya Lebih Baik di Luar Pemerintahan 

Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menegaskan tetap berada di luar pemerintahan sebagai penyeimbang. Tak berminat untuk bergabung dalam koalisi Prabowo-Gibran.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024