Terancam Jadi Tersangka

Rizal Ramli Temui Taufiq Kiemas

Rizal Ramli menemui Ketua Dewan Pertimbangan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Taufiq Kiemas. Namun, Rizal membantah kedatangannya ini untuk mencari perlindungan karena dituding sebagai pihak yang bertanggung jawab atas peristiwa kerusuhan 26 Juni 2008 lalu.

"Saya kira tidak ada upaya untuk meminta perlindungan dari pak Kiemas," ujar Rizal di SPBU no 34-12803 Lapangan Ros, Tebet, Jakarta Selatan, Jakarta Selatan, Jumat, 19 September 2008.

Rizal bertemu di pom bensin milik suami Megawati Soekarnoputri itu untuk membicarakan tema yang luas. "Kami hanya ingin menyamakan persepsi soal demokrasi," imbuhnya.

Selain itu, menurut Rizal pertemuan ini juga menegaskan bahwa demokrasi langsung itu dilindungi undang-undang. Karena kata Rizal, pemerintahan saat ini masih membungkam demokrasi langsung, dengan membatasi masyarakatnya untuk menyampaikan pendapat.

Sementara itu pada kesempatan yang sama, Taufik Kiemas mengatakan, Rizal Ramli dengan demonya tidak mungkin melakukan tindakan kekerasan. "Rizal bukan orang berbahaya, saya tahu persis dia tahu undang-undang," kata taufik.

"Jadi ketakutan pemerintah terhadap Rizal Ramli tidak mendasar," ungkapnya dalam pertemuan yang hanya berlangsung 15 menit itu.

Rizal Ramli merupakan salah satu tokoh yang dituduh menjadi dalang kerusuhan dalam demonstrasi menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) pada 26 Juni lalu. Saat itu, sejumlah orang merusak gerbang Gedung DPR dan membakar sebuah mobil di dekat Semanggi, Jakarta Pusat.

Kementerian ESDM Ajak Masyarakat Konversi Motor BBM ke Listrik Gratis, Begini Caranya
Presiden Jokowi saat meninjau pembangunan smelter PT Freeport Indonesia di Gresik

Smelter Freeport di Gresik Mulai Produksi Agustus 2024 dengan Kapasitas 50 Persen

PT Freeport Indonesia (PTFI) menyatakan, Smelter di Gresik, Jawa Timur, siap beroperasi pada Juni 2024. Sedangkan, target mulai produksi pada Agustus dengan kapasitas 50%

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024