VIVAnews - Sepanjang Oktober 2008 lalu, keuntungan penjual eceran di lima kota besar Indonesia mengalami menyusutan. Penjualan riil mereka turun 7,9 persen dibandingkan September dan 8,3 persen dari tahun sebelumnya.
Berdasarkan survei penjualan eceran yang dikutip dari situs Bank Indonesia, Jumat 12 Desember 2008, dijelaskan penurunan nilai penjualan tersebut tercermin pada penurunan 8 kelompok komoditi, dengan penurunan terbesar terjadi pada kelompok bahan konstruksi (-19,3 persen), diikuti oleh kelompok bahan bakar (-15,0 persen), kelompok bahan kimia (-12,4 persen), kelompok peralatan tulis (-6,3 persen), kelompok kerajinan, seni & mainan (-5,3 persen), kelompok makanan & tembakau (-4,3 persen), kelompok perlengkapan rumah tangga (-2,6 persen), dan kelompok suku cadang kendaraan (-1,8 persen).
Dijelaskan pula, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, penjualan riil juga mengalami penurunan sebesar 8,3 persen. Sama seperti survei bulan sebelumnya, kelompok bahan konstruksi masih menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan sebesar 66,7 persen, diikuti oleh kelompok bahan kimia (24,6 persen) dan kelompok perlengkapan rumah tangga (4,8 persen).
Sementara, kelompok suku cadang kendaraan mengalami penurunan sebesar 36,0 persen, diikuti oleh kelompok makanan & tembakau (-32,6 persen), kelompok bahan bakar (-19,2 persen), kelompok pakaian & perlengkapannya (-17,3 persen), kelompok peralatan tulis (-12,2 persen), dan
kelompok kerajinan, seni & mainan (-5,2 persen).
Dari survei yang dilakukan terhadap 270 pengecer, para responden ini mengekspektasi harga pada 3-6 bulan mendatang masih akan mengalami penurunan masing-masing dengan indeks sebesar 5,9 poin dan 2,9 poin dibandingkan survei bulan sebelumnya sehingga berada pada level 145,9 dan 135,6.
"Penurunan tersebut mengindikasikan bahwa jumlah responden yang memperkirakan akan terjadi kenaikan harga pada 3 dan 6 bulan mendatang semakin berkurang," demikian survei tersebut.
Sejalan dengan menurunnya indeks ekspektasi harga, hasil survei juga menunjukkan bahwa indeks ekspektasi suku bunga kredit untuk tiga dan enam bulan mendatang juga mengalami kecenderungan menurun. Terhadap ekspektasi penjualan, responden masih optimistis terjadi peningkatan.
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Anda yang menginginkan saldo DANA gratis mendapatkan kesempatan berharga. Uang sebesar Rp600 ribu hari ini Kamis 25 April 2024 akan dicairkan langsung oleh pihak dompet d
Brimob Polda Lampung membuka layanan fogging gratis bagi masyarakat untuk menekan kasus penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Bandar Lampung.
Selip Ban, Truk Muatan Kaleng Tabrak Guadril Tol Jomo
Malang
10 menit lalu
Kanit 3 PJR Polda Jatim, AKP Yudiono mengatakan, semula kendaraan truk bermuatan kaleng kosong seberat 4 ton itu melaju dari Surabaya menuju ke Kediri.
Kontrak Shin Tae-yong sebenarnya berakhir pada 2023. Namun kemudian kedua pihak bersepakat untuk perpanjangan kontrak selama enam bulan, lalu berlanjut lagi hingga 2027.
Selengkapnya
Isu Terkini