VIVAnews - Pelemahan rupiah ke level 12.000/US$ yang membuat pemerintah dan Bank Indonesia mengeluarkan imbauan agar rumah tangga yang tidak membutuhkan dolar melepasnya ke pasar dinilai pengusaha justru menunjukkan kepanikan.
Dalam imbauan itu rumah tangga boleh-boleh saja memegang dolar sepanjang memang membutuhkan, misalnya untuk kebutuhan anak sekolah. Namun di luar itu mereka diminta tidak ikut-ikutan berburu mata uang tersebut.
"Imbauan ini kontradiktif, karena dalam kondisi seperti ini semua orang yang punya dolar pasti akan tetap memegangnya. Bahkan yang punya rupiah berlebih pasti akan mencari dolar," beber Ketua Komite Tetap Fiskal dan Moneter Kadin Indonesia Bambang Soesatyo kepada VIVAnews, Kamis 30 November 2008.
Imbauan itu justru diibaratkan peringatan bahwa rupiah akan terus mengalami tekanan, sehingga untuk mengamankan aset, masyarakat dan pengusaha memilih menghimpun dolar yang dianggap paling aman. "Jadi imbauan itu sangat tidak taktis, menunjukkan pemerintah dan BI panik, tidak percaya diri," ujarnya.
Di pasar uang, dolar AS pada pukul 08.50 WIB merangsek ke posisi Rp 12.250 melemah dibanding posisi Rabu sore. Sementara pukul 11.12 WIB, data Bloomberg menunjukkan dolar di posisi Rp 12.300/US$.
Menurut Bambang ada dua jurus yang bisa dilakukan untuk mengerem kejatuhan rupiah. Pertama, melakukan penjaminan penuh atas dana nasabah di perbankan. Langkah ini diduga bisa mengerem perburuan dolar dari kalangan yang sebetulnya tidak terlalu membutuhkan dolar.
"Kalau kami, pengusaha, selalu melakukan adjusment (penyesuaian). Tapi kan menjelang akhir tahun banyak kebutuhan untuk membayar kewajiban tertentu," katanya.
Langkah kedua yang bisa dilakukan adalah menurunkan suku bunga, sehingga dunia usaha bisa bergerak lagi dan investasi meningkat, sehingga spekulasi pada dolar berkurang.
VIVA.co.id
29 Maret 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
VIVA Networks
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) telah menyiapkan layanan Bengkel Siaga untuk mobil dan sepeda motor yang tersebar di 66 titik guna menyambut mudik lebaran 2024.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
10 hari lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Lirik Lagu Get Goin' - aespa, OST Serial Musikal Fraggle Rock: Back to the Rock dan Terjemahan
IntipSeleb
23 menit lalu
Berikut lirik lagu Get Goin yang dibawakan aespa disertai terjemahan bahasa Indonesia, yang merupakan original soundtrack serial musikal Fraggle Rock: Back to the Rock...
Geng Mamayu Bukber, Penampilan Lesti Kejora dengan Tas Hermes Ratusan Juta Jadi Sorotan
JagoDangdut
6 menit lalu
Bulan Ramadan menjadi momen spesial bagi umat Islam untuk berkumpul dan menjalin silaturahmi. Tak terkecuali bagi para selebritis yang tergabung dalam Geng Mamayu.
Selengkapnya
Isu Terkini