Scolari Bukan Guru Yang Baik

VIVAnews - Carlos Queiroz mengungkap kekesalan isi hatinya. Pelatih timnas Portugal itu mengaku kecewa dengan sikap pelatih Chelsea, Luiz Felipe Scolari.

Kekecewaan mendalam Queiroz disebabkan sikap apatis yang dilakukan seniornya di Timnas Portugal itu. Mantan asisten pelatih Manchester United itu mengharapkan Big Phil yang juga mantan pelatih Portugal, mau menularkan ilmunya dalam membesut Cristiano Ronaldo cs.

Namun, ternyata sang senior tak memberikan sedikitpun masukan kepada Queiroz. Kekesalan pelatih Portugal itu dimuntahkan dalam sebuah acara televisi Portugal RTP1. Dalam interview itu, Queiroz menyerang Scolari yang dianggapnya terlalu pelit berbagi ilmu.

"Saya sebenarnya berharap ada perbincangan terkait dengan posisi yang sekarang saya pikul," ujar Queiroz seperti dilansir Setanta, Jumat, 14 November 2008.

"Saya berusaha menghubungi dia (Scolari), namun itu terlihat sulit. Dia tidak mau bicara dengan saya mungkin. Saya putuskan untuk menunggu kesempatan itu," lanjut Quieroz.

Dalam kesempatan itu, Quieroz juga mengakui dirinya tidak suka dibanding-bandingkan dengan seniornya itu.

"Saya sangat tidak nyaman dibanding-bandingkan dengan Scolari atau siapapun. Terlalu dini untuk menganalisa," kata Quieroz.

Queiroz diangkat menjadi pelatih Portugal pada bulan Juli lalu. Posisi Queiroz memang sulit melihat harumnya nama Scolari saat membesut Portugal. Scolari mampu mengantar Portugal ke final Euro 2004 dan semifinal Piala Dunia 2006.

Indonesia Wins Two Champion Titles at 2024 All England
Taksi Terbang

Pemerintah Ingin Taksi Terbang Meluncur dalam 2 Tahun

Taksi terbang pertama bisa lepas landas di Inggris tahun 2026 dan menjadi pemandangan biasa di langit dua tahun setelahnya, jika pengumuman pemerintah berjalan lancar.

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2024