Sumber :
- REUTERS/Darren Staples
VIVA.co.id
- Pernah menjadi bagian dari skuad raksasa Premier League, Liverpool, tampaknya masih belum bisa dilupakan oleh seorang Luis Suarez. Dalam sebuah kesempatan,
bomber
asal Uruguay ini bahkan membeberkan alasannya hengkang dari Anfiled pada dua musim lalu.
Suarez tiba di Anfield pada bulan Januari 2011 dengan harga £20 juta dari Ajax Amsterdam. Ia sukses mencetak 82 gol dalam 133 penampilan untuk The Reds sebelum bergabung dengan Barcelona pada tahun 2014.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Suarez tiba di Anfield pada bulan Januari 2011 dengan harga £20 juta dari Ajax Amsterdam. Ia sukses mencetak 82 gol dalam 133 penampilan untuk The Reds sebelum bergabung dengan Barcelona pada tahun 2014.
Pria 29 tahun ini pun mengungkapkan tentang keputusannya meninggalkan Liverpool dan memilih Barcelona adalah untuk memiliki kesempatan memenangkan Liga Champions. Walau Suarez sempat membantu Liverpool kembali ke Liga Champions untuk pertama kalinya sejak 2009-10, namun ia mengatakan ingin berada di klub di mana ia memiliki kesempatan untuk memenangkan trofi itu.
"Keinginan saya di Liverpool adalah untuk membantu klub bermain di level elite Eropa. Dan kami telah lima tahun tanpa hal itu. Kami menjadikan hal itu untuk berbicara di ruang ganti," ungkap Suarez kepada
Daily Mail.
"Jika Liverpool tidak di Liga Champions, sulit untuk mendapatkan pemain terbaik untuk datang ke klub. Itu sebabnya saya untuk datang ke Barcelona, harus ada kesempatan yang bukan hanya bermain di turnamen, tetapi juga untuk menang," sebut pemain pernah terkenal dengan gigitannya itu.
Suarez memenangkan Liga Champions dalam musim pertamanya di Barcelona, mencetak gol di final melawan Juventus, serta mengangkat trofi La Liga dan Copa del Rey dalam raihan
treble winner
musim lalu.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pria 29 tahun ini pun mengungkapkan tentang keputusannya meninggalkan Liverpool dan memilih Barcelona adalah untuk memiliki kesempatan memenangkan Liga Champions. Walau Suarez sempat membantu Liverpool kembali ke Liga Champions untuk pertama kalinya sejak 2009-10, namun ia mengatakan ingin berada di klub di mana ia memiliki kesempatan untuk memenangkan trofi itu.
