EPL Berjanji Bantu Fans Menghadapi Kenaikan Harga Tiket

Sumber :
  • Reuters/Matthew Childs

VIVA.co.id - Premier League telah berjanji akan membantu penggemar sepakbola untuk menghadapi masalah kenaikan harga tiket. Seruan untuk harga tiket yang adil terus meningkat setelah aksi protes yang terjadi di Anfield akhir pekan lalu.

Dilansir dari Mirror pada Rabu, 10 Februari 2016, suporter kini menggelar protes nasional, membuat klub-klub mulai mempertimbangkan kembali kenaikan harga tiket. Terutama untuk harga tiket pertandingan tandang.

Juru bicara Premier League mengatakan, ada kesepakatan di antara 20 klub bahwa sesuatu harus dilakukan untuk membantu suporter tamu. "Saat ini belum ada konsensus, apa bentuk bantuan yang bakal diberikan."

Walau belum ada solusi nyata yang disetujui, dia berjanji langkah itu sudah bakal diimplementasikan di awal musim depan. Federasi Suporter Sepakbola (FSF) mengatakan sedang menyusun rencana kampanye terkoordinasi, meniru aksi suporter Liverpool.

Liverpudlian melakukan aksi walkout dalam pertandingan Liverpool melawan Sunderland. Langkah ini untuk menentang kenaikan harga tiket hingga £77. Ketua FSF Malcolm Clark mengatakan aksi walkout bisa dilakukan oleh suporter 20 klub Premier League.

Clark menyebut klub-klub Premier League memperoleh pemasukan besar dari kesepakatan hak siar televisi yang baru. Mereka sebenarnya bisa menggratiskan harga tiket dan masih memperoleh penghasilan lebih besar dari musim lalu.

"Orang-orang mulai menyadari besarnya pemasukan klub dari televisi," ujar Clark. Pemilik Liverpool Fenway Sports Group (FSG) memicu kemarahan suporter lewat rencana bisnis mereka, yang dimuat dalam artikel di situs resmi perusahaan.

Mereka berniat 'mengubah suporter jadi konsumen', yang berarti memanfaatkan loyalitas suporter untuk memperoleh pemasukan lebih banyak. Legenda Liverpool Jamie Carragher dalam artikelnya mengecam keras hal itu.

Carragher menulis, jika satu pusat belanja menaikkan harga, orang-orang bisa beralih belanja di tempat lain. Tapi suporter sepakbola berbeda, dan mereka akan dipaksa membayar lebih mahal karena loyalitas mereka.

Padahal semestinya FSG bisa lebih cerdas, memanfaatkan kekuatan suporter dalam mencari konsumen. Seperti yang terjadi pada Manchester United, klub dengan suporter terbanyak di dunia, sehingga memperoleh kesepakatan fanstastis dari sponsor.

Premier League bisa memperoleh kesepakatan hak siar luar biasa, juga karena popularitas liga Inggris itu di dunia. Itu contoh ideal memanfaatkan kekuatan suporter, bukan malah menjadikan mereka sapi perah.

Saat ini Bayern Munich menjadi klub raksasa paling murah hati di Eropa. Mereka hanya menetapkan harga sebesar £11 untuk pertandingan di Allianz Arena. Berikutnya adalah Barcelona (£17), Juventus (£19), Celtic (£23) dan Real Madrid (£26).

Sementara tiket satu musim termurah diberikan Barcelona dengan £74 saja. Kemudian Bayern Munich (£104), Real Madrid (£166). Suporter Liverpool menggelar protes, karena FSG berniat menaikkan harga satu musim menjadi £1.000. (ase)

5 Fakta Menarik Jelang Duel Everton vs Liverpool di Premier League
Mohamed Salah, Duel Liverpool vs West Ham United

Prediksi Pertandingan Premier League: West Ham United vs Liverpool

Duel West Ham United vs Liverpool dalam lanjutan Premier League matchday ke 35 di London Stadium, Sabtu 27 April 2024, pukul 18.30 WIB. Berikut prediksinya.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024