Sumber :
- Antara/Ari Bowo Sucipto
VIVA.co.id
- Jika tak ada kendala, rencananya manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) akan memperkenalkan secara resmi Dejan Antonic sebagai pelatih anyar Maung Bandung menggantikan Djadjang Nurdjaman.
Rencananya acara perkenalan pelatih berusia 46 tahun itu akan dilaksanakan di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Rabu sore 20 Januari 2016. "Kita akan gelar konferensi pers, nanti Insya Allah Dejan juga akan hadir untuk memberikan penjelasan," papar manajer Persib, Umuh Muchtar.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Persija Didukung Sponsor Baru Saat Lawan Persib
Rencananya acara perkenalan pelatih berusia 46 tahun itu akan dilaksanakan di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Rabu sore 20 Januari 2016. "Kita akan gelar konferensi pers, nanti Insya Allah Dejan juga akan hadir untuk memberikan penjelasan," papar manajer Persib, Umuh Muchtar.
Baca Juga :
Bus Persib Kecelakaan Gara-gara Rem Blong
Terkait komposisi di jajaran staf pelatih apakah Persib akan merubah atau mempertahankan para asisten pelatih saat ini yang sebelumnya setia mendampingi Djanur membimbing skuad Maung Bandung, Umuh dengan tegas, kembali mengungkapkan jika manajemen memberikan hak 'prerogatif' kepada Dejan.
Meski begitu secara tersirat Umuh mengharapkan, Dejan tetap memberikan porsi kepada barisan asisten pelatih yang ada sekarang untuk turut serta membantunya memimpin Persib. "Itu haknya dalam menentukan siapa para asistennya. Tapi saya berharap semua terpenuhi," terang Umuh.
Terkait soal ini, salah satu asisten pelatih Persib, Herry Setiawan menjawab diplomatis dan menyatakan saat ini konsentrasinya lebih tertuju pada upaya menjaga kondisi para pemain. "Saya tak tahu soal itu, sekarang fokus ke persiapan anak-anak," jawabnya.
Selain Herry, di posisi asisten pelatih terdapat nama-nama yang cukup setia mendampingi Djanur. Di antaranya Asep Sumantri dan Anwar Sanusi yang sudah bersama-sama dengan Djanur sejak resmi ditunjuk jadi pelatih Persib pertengahan 2012, lalu ada juga Yaya Sunarya di posisi pelatih fisik.
Terlepas dari semua itu, penunjukan Dejan sebagai Pelatih Persib seperti diketahui sudah disepakati bersama oleh direksi dan manajemen PT PBB. Dejan dipilih karena dinilai cocok menggantikan peran Djanur yang sedang memperdalam ilmu kepelatihan di Italia selama sekitar satu tahun.
Selain itu karakter dan kualitas kepelatihan Dejan juga diyakini bakal sejalan dengan visi Persib yang tengah membangun kekuatan atau era baru dengan mempromosikan sejumlah pemain muda untuk menggantikan peran para pemain lama yang telah meninggalkan skuad Maung Bandung.
Persib dalam tiga bulan terakhir mulai memberikan jalan kepada para pemain dari Diklat Persib atau Persib U-21 untuk mengorbit di tim senior. Upaya mempromosikan para pemain muda ini juga tak lepas dari kepergian hampir separuh pemain bintangnya karena alasan berbeda-beda.
Seperti Firman Utina, Abdul Rahman Sulaeman, Ahmad Jufriyanto, Supardi Nasir, M. Ridwan, Makan Konate, Ilija Spasojevic, dan Dedi Kusnandar yang memilih bergabung ke klub lain maupun berkarier di luar negeri, terutama di Malaysia.
Kepergian mereka langsung maupun tidak langsung telah membuka pintu kepada para pemain junior untuk mencicipi kesempatan di tim senior. Seperti yang dirasakan Gian Zola, Febri Haryadi, Ary Ahmad, Agung Mulyadi, Sugianto, dan Alfath Fathir.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Terkait komposisi di jajaran staf pelatih apakah Persib akan merubah atau mempertahankan para asisten pelatih saat ini yang sebelumnya setia mendampingi Djanur membimbing skuad Maung Bandung, Umuh dengan tegas, kembali mengungkapkan jika manajemen memberikan hak 'prerogatif' kepada Dejan.
