Sumber :
- FIFA.com
VIVA.co.id
- Lazio sementara unggul 1-0 atas Inter Milan, dalam babak pertama pertandingan Serie A pada Senin, 21 Desember 2015. Antonio Candreva mencetak gol cepat, menjadi gol yang belum dapat diimbangi Inter Milan hingga akhir babak pertama.
Inter Milan yang bertamu ke Lazio dengan status sebagai pemuncak klasemen, sebenarnya tampil agresif sejak menit pertama. Namun Lazio cukup bersemangat, untuk mengatasi tekanan yang dilakukan tamunya.
Berawal dari sepakpojok yang dilakukan Lucas Biglia, Candreva mencetak gol dengan tendangan kaki kanan dari luar kotak penalti. Sepakannya meluncur cepat dan bersarang di pojok bawah kanan gawang Inter.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Inter Milan yang bertamu ke Lazio dengan status sebagai pemuncak klasemen, sebenarnya tampil agresif sejak menit pertama. Namun Lazio cukup bersemangat, untuk mengatasi tekanan yang dilakukan tamunya.
Berawal dari sepakpojok yang dilakukan Lucas Biglia, Candreva mencetak gol dengan tendangan kaki kanan dari luar kotak penalti. Sepakannya meluncur cepat dan bersarang di pojok bawah kanan gawang Inter.
Kebobolan lebih dulu, Inter berusaha mencari gol balasan. Kesempatan diperoleh Ivan Perisic pada menit 23, tapi tendangannya dari luar kotak penalti bisa diblok oleh Berisha. Tiga menit kemudian Lazio yang mendapat peluang.
Mendapat umpan dari Marco Parolo, Sergej Milinkovic-Savic melepaskan tendangan dari kotak penalti di menit 25, namun masih bisa diblok oleh Handanovic. Para pemain Lazio tampak memperoleh kepercayaan diri, setelah berhasil unggul lebih dulu.
Inter Milan datang ke Lazio dengan modal tiga kemenangan dalam dua pekan terakhir. Kubu Roberto Mancini membutuhkan kemenangan, untuk menjaga posisi puncak hingga akhir tahun.
Mancini dalam pernyataannya, mengatakan puas dengan poin yang sudah diraih tim hingga pertandingan ke-16 musim ini. Sudah 36 poin dikumpulkan Inter, selisih satu poin dari Fiorentina dan Napoli, yang telah menjalani satu laga lebih banyak.
Tambahan tiga poin dengan mengalahkan Lazio, akan memperlebar jarak jadi empat poin. Itu akan jadi modal berharga bagi Mancini, dalam memastikan posisi tiga besar pada paruh musim. Sebaliknya di kubu Lazio, Stefani Pioli butuh kemenangan, demi mengamankan posisi manajer.
Rekor tandang Lazio musim ini terbilang buruk, dengan enam kekalahan dari tujuh laga tandang terakhir. Sementara Inter mendominasi di kandangnya, hanya satu kali kalah dari tujuh laga kandang, yaitu saat melawan Fiorentina pada 27 September.
Kekalahan terakhir diderita Inter pada 30 November, saat dipukul Napoli dengan skor 2-1. Di atas kertas, Inter Milan semestinya dapat mengatasi perlawanan Lazio, yang baru mengumpulkan 20 poin dan berada di posisi 12 musim ini.
Gawang Lazio telah kebobolan 25 kali, defisit tujuh gol karena baru mencetak 17 kali ke gawang lawan. Lazio belum pernah menang dalam tujuh pertandingan terakhirnya. Imbang dua kali serta kalah lima kali.
Susunan Pemain:
Inter Milan:
1 Handanovic; 14 Montoya, 25 Miranda, 24 Murillo, 12 Telles; 83 Melo, 17 Medel; 11 Biabiany, 10 Jovetic, 44 Perisic; 9 Icardi.
Lazio:
99 Berisha; 29 Konko, 33 Mauricio, 2 Hoedt, 26 Radu; 21 Milinkovic, 20 Biglia, 16 Parolo; 87 Candreva, 17 Matri, 10 Felipe Anderson.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kebobolan lebih dulu, Inter berusaha mencari gol balasan. Kesempatan diperoleh Ivan Perisic pada menit 23, tapi tendangannya dari luar kotak penalti bisa diblok oleh Berisha. Tiga menit kemudian Lazio yang mendapat peluang.
