Sumber :
- DAYLIFE
VIVA.co.id
- Pertandingan antara Leicester City dan Chelsea pada Selasa, 15 Desember 2015, sekaligus menjadi reuni antara Chelsea dengan Claudio Ranieri. Pelatih asal Italia itu didepak dari Stamford Bridge, satu musim setelah Roman Abramovich membeli Chelsea.
Dilansir dari Mirror , laga melawan Chelsea sangat emosional bagi Ranieri. Dia akhirnya memutuskan kembali ke Premier League, untuk menangani Leicester City sejak awal musim ini. Kemudian sukses membuat Abramovich melihat, apa yang sudah disia-siakannya.
Dilansir dari Mirror , laga melawan Chelsea sangat emosional bagi Ranieri. Dia akhirnya memutuskan kembali ke Premier League, untuk menangani Leicester City sejak awal musim ini. Kemudian sukses membuat Abramovich melihat, apa yang sudah disia-siakannya.
Sebelum dibeli Abramovich pada musim panas 2003, Ranieri yang menangani Blues antara 2000-2004, sukses membangun skuad tanpa banyak biaya dikeluarkan. Dia yang melihat dan mengasah talenta Frank Lampard dan John Terry.
Chelsea finis pada posisi empat, serta memperoleh jatah ke Liga Champions di akhir musim 2002/2003. Abramovich kemudian membeli Chelsea dan mempertahankan Ranieri selama satu musim, karena gagal merekrut Sven-Goran Eriksson.
Ranieri membantu Chelsea finis sebagai runner-up, namun Abramovich tetap memecatkan pada akhir musim 2003/2004. Sebelas tahun kemudian, manajer yang dianggap tidak cukup bagus itu memberi pelajaran pada sang miliarder Rusia.
Kemenangan Leicester 2-1 atas Chelsea, menarik perhatian netizen yang dengan cepat bereaksi. Mereka mengeluarkan cemooh secara brutal, menyebut kekalahan Chelsea sebagai pelajaran sejarah bagi pemilik dan suporter klub London barat itu.
Berikut adalah beberapa cuitan di Twitter, merespon kekalahan Chelsea dalam reuni pertama dengan Claudio Ranieri:
For the Chelsea fans wondering who the Leicester manager is, he is the guy who used to manage your club before you started supporting it.
— Shina Gooner (@ShinaGooner) 14 Desember 2015
Wonder if Chelsea fans will now become Leicester fans
— Stephen Cole (@coleyisalegend) 14 Desember 2015
Claudio Ranieri faces Chelsea tonight. For those Chelsea fans that don't know who he is, he was your manager before you became a fan in 2004
— Aidan Walsh (@AidanMUFC_) 14 Desember 2015
Wonder how many Chelsea fans have asked who Ranieri is..
— Andy D (@AnnoDomini79) 14 Desember 2015
Leicester City fans right now... https://t.co/fmx7ve0e76
— Coral (@Coral) 14 Desember 2015
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sebelum dibeli Abramovich pada musim panas 2003, Ranieri yang menangani Blues antara 2000-2004, sukses membangun skuad tanpa banyak biaya dikeluarkan. Dia yang melihat dan mengasah talenta Frank Lampard dan John Terry.