Sumber :
- zimbio.com
VIVA.co.id
- Gelandang PSG, Javier Pastore, mengaku kehilangan dua sahabatnya akibat serangan di Paris pada akhir pekan lalu. Meski tahu situasi di ibukota Prancis masih mencekam, tapi hal itu tak menyurutkan keinginan pemain asal Argentina tersebut untuk segera kembali ke markas klubnya.
Saat teror tersebut terjadi, Pastore diketahui tengah berada di negaranya untuk menyaksikan laga Argentina kontra Brasil. Dia baru tahu tentang tragedi berdarah di Negeri Menara Eiffel itu setelah menyaksikan tayangan televisi.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Saat teror tersebut terjadi, Pastore diketahui tengah berada di negaranya untuk menyaksikan laga Argentina kontra Brasil. Dia baru tahu tentang tragedi berdarah di Negeri Menara Eiffel itu setelah menyaksikan tayangan televisi.
Setelah bertanya langsung kepada kerabat di Paris, Pastore mengungkapkan telah kehilangan dua teman dekat yang menjadi korban tewas dalam peristiwa memilukan tersebut.
"Saya punya dua sahabat yang tewas di Paris. Mereka tinggal tiga blok dari rumah saya, dan meninggal dunia setelah pergi ke konser Bataclan," kata Pastore.
Berbeda dengan dua rekan setimnya, Edinson Cavani dan David Luiz yang sempat ragu untuk kembali ke Paris setelah kejadian mengerikan tersebut, Pastore malah ngotot ingin segera terbang ke sana.
"Saya harus kembali. Saya bekerja di sana dan memiliki tanggung jawab. Saya pikir ini akan segera berlalu," ungkapnya dikutip
Daily Mail.
(one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Setelah bertanya langsung kepada kerabat di Paris, Pastore mengungkapkan telah kehilangan dua teman dekat yang menjadi korban tewas dalam peristiwa memilukan tersebut.
