Sumber :
- Reuters / Darren Staples
VIVA.co.id
- Manajer Manchester United, Louis van Gaal memberi julukan "Setan" untuk jadwal Boxing Day yang biasa diterapkan pada akhir tahun di Premier League. Dia mengaku prihatin dengan kultur ini, karena justru merugikan para pemain.
Boxing Day hanya berlaku dalam kultur sepakbola di Inggris. Mereka tidak mengenal kata libur saat liga-liga lain memilih istirahat sekitar dua pekan sebagai bagian dari perayaan Natal dan libur musim dingin.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Boxing Day hanya berlaku dalam kultur sepakbola di Inggris. Mereka tidak mengenal kata libur saat liga-liga lain memilih istirahat sekitar dua pekan sebagai bagian dari perayaan Natal dan libur musim dingin.
Yang lebih parah adalah jadwal Boxing Day. Klub-klub peserta Premier League harus melaluinya dengan sangat berat. Setiap pekannya, mereka harus melakoni 2 sampai 3 pertandingan sekaligus.
"Tidak ada istirahat musim dingin, dan saya pikir itu adalah 'setan' dalam kultur di sini. Sangat tidak baik bagi sepakbola Inggris," ungkap Van Gaal seperti dilansir
Daily Mail
.
Juru taktik berusia 64 tahun itu pun berani menyebut kultur Boxing Day ini sebagai penyebab tim nasional Inggris tidak mampu berprestasi dalam beberapa tahun terakhir.
"Inggris tidak memenangi gelar untuk waktu berapa tahun? Semua karena para pemain terlalu lelah di akhir musim," tutur mantan arsitek tim nasional Belanda tersebut. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Yang lebih parah adalah jadwal Boxing Day. Klub-klub peserta Premier League harus melaluinya dengan sangat berat. Setiap pekannya, mereka harus melakoni 2 sampai 3 pertandingan sekaligus.
