Piala Eropa 2016

Kalah dari Irlandia, Jerman Dianggap Tak 'Mematikan'

Sabtu, 10 Oktober 2015 - 22:06 WIB
Oleh :
Pelatih Timnas Jerman, Joachim Loew
Pelatih Timnas Jerman, Joachim Loew
Sumber :
  • REUTERS
Photo Mini 1
VIVA.co.id
Baca Juga :
Oezil Tak Berharap Jadi Kapten Jerman
- Kekalahan dari Irlandia membuat Timnas Jerman harus menunda mimpi lolos langsung ke putaran final Piala Eropa 2016. Bertandang ke Aviva Stadium,
Der Panzer
Baca Juga :
Jerman Menang 10 Gol Tanpa Balas di Olimpiade Rio 2016
kalah 0-1 dari Irlandia, dalam laga lanjutan Grup D kualifikasi Piala Eropa 2016, Jumat 9 Oktober 2015 WIB.
Baca Juga :
Korsel Hampir Permalukan Jerman di Penyisihan Olimpiade

Jawara Piala Dunia 2014 ini memang masih bercokol di puncak klasemen Grup D. Namun, kekalahan dari Irlandia membuat Bastian Scweinsteiger
cs
harus melakoni laga terakhir kontra Georgia, untuk memastikan tiket ke Prancis tahun depan.


Melihat hal ini, pelatih
Die Nationalmannschaft
, Joachim Loew, mengatakan untuk meningkatkan efisiensi permainan anak asuhnya.


Permainan yang diusung Jerman dalam beberapa laga, dianggap Loew tidak 'mematikan' bagi lawannya. Penyelesaian akhir jadi masalah serius yang dianggap Loew perlu dibenahi.


"Kami perlu meningkatkan efisiensi kerja. Saat ini kami tidak 'mematikan' bagi lawan. Para pemain perlu memahami, saat peluang datang mungkin itu jadi yang terakhir bagi mereka," ujar Loew dilansir
Goal.com
.


"Kami perlu mempertajam fokus. Meskipun kalah melawan Irlandia, kami berada di puncak klasemen dan semua terletak di tangan kami sendiri," imbuhnya.


Menatap laga terakhir kontra Georgia, Loew yakin timnya bisa kembali ke permainan terbaiknya. Dengan kualitas pemain yang dimiliki, Loew optimis bisa meraih kemenangan, sekaligus memastikan satu tempat di Piala Eropa 2016.


"Saya yakin pendekatan kami adalah cara yang tepat. Terlepas dari situasi (melawan Irlandia) kami melakukan segalanya dengan baik. Kami hanya gagal memanfaatkan banyak peluang," kata Loew.


Jerman akan menjamu Georgia di Red Bull Arena, Leipzig, Senin 12 Oktober 2015 dini hari WIB. (one)


Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
cs
Halaman Selanjutnya