Waspada Antiklimaks di Final Piala Presiden

Pemain Arema Cronus, Cristian Gonzales
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
VIVA.co.id
Bus Rombongan Persib Kecelakaan
- Piala Presiden 2015 berhasil menyedot perhatian masyarakat Indonesia. Namun, turnamen tersebut terancam gagal mendapatkan final idaman pada laga puncak nanti.

Stadion Pakansari Jadi Opsi Utama Kandang Persib
Sesaat usai pengundian babak semifinal, harapan untuk menggelar final idaman terbuka lebar setelah Persib Bandung dan Arema Cronus tidak saling berhadapan langsung. Namun, kedua klub penuh bintang itu saat ini dalam kondisi terpojok setelah menelan hasil mengecewakan di leg 1, akhir pekan lalu.

Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia
Persib tumbang 0-1 dari Mitra Kukar di Tenggarong, sedangkan Arema hanya bisa bermain imbang 1-1 melawan Sriwijaya FC. Kedua tim unggulan itu harus meraih kemenangan di laga kedua.

Seandainya Arema dan Persib gagal masuk ke final, hal ini jelas jadi kerugian tersendiri bagi Mahaka Sports & Entertainment, selaku penggagas turnamen. Dengan orietntasi dan target profit, Mahaka jelas akan memilih Arema versus Persib di partai final.

Meski demikian, Hasani Abdulgani, selaku CEO Mahaka Sports & Entertainment, dengan tegas mengatakan, pihaknya menerima semua kemungkinan yang akan terjadi di turnamen ini, dan jadi risiko bisnis.

"Jika Anda pernah berdagang, semua bisnis itu pasti ada risikonya. Jadi, ini adalah risiko buat kami seandainya Arema dan Persib gagal ke final," tegas Hasani saat dihubungi VIVA.co.id.

Hasani juga menegaskan pihaknya tidak akan melakukan tindakan negatif, hanya demi mendapat keuntungan seperti pengaturan (match fixing). Hal ini dianggapnya justru akan menimbulkan masalah baru, dan mengkhianati sepakbola Tanah Air.

"Siapapun yang masuk ke final, ya itulah hasil turnamen Piala Presiden. Tidak akan kami mengatur itu semua hanya demi kepentingan bisnis," lanjut Hasani.

"Seperti saat kita berniat membuat turnamen ini, untuk ikut memajukan sepakbola Indonesia. Jika kami sampai melanggar itu, berarti sepakbola Indonesia kembali mundur. Seperti yang saya bilang tadi, ini adalah risiko yang sudah jadi tanggungan kami," imbuhnya.

Semifinal turnamen Piala Presiden 2015 leg 2 akan digelar pada 10 dan 11 September 2015. Persib Bandung akan menjamu Mitra Kukar di Stadion Jalak Harupat, sedangkan Sriwijaya FC akan menjamu Arema Cronus di Stadion Manahan, Solo. (one)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya