Fakta di Balik Pemecatan Rodgers di Liverpool

Pelatih Liverpool, Brendan Rodgers
Sumber :
  • Reuters / Lee Smith
VIVA.co.id
Mohamed Salah Rahasiakan Penyebab Ribut dengan Klopp
- Liverpool telah memecat Brendan Rodgers dari posisi manajer. Performa The Reds memang buruk musim ini, namun bukan itu yang jadi alasan utama pemilik Liverpool hilang kepercayaan pada sang pelatih asal Irlandia Utara.

Kata Juergen Klopp, Liverpool Masih Punya Masalah yang Sama

Dikutip dari
Liverpool Tertahan, Perburuan Gelar Sisakan Arsenal dan Man City?
Mirror , Senin, 5 Oktober 2015, pemilik Liverpool, Fenway Sport Group (FSG), berinvestasi sangat besar pada Rodgers, percaya kepadanya. Namun,  mereka tetap lebih mempercayai sistem yang ada.

Kini, setelah Rodgers dipecat, siapa pun yang menggantikannya juga diharapkan bekerja seperti dia. Yakni berada dalam sistem d imana terdapat komite transfer yang punya kewenangan mencari pemain-pemain muda, serta pelatih untuk mengembangkan mereka.


Itu karena orang-orang Amerika Serikat (AS) yang memiliki Liverpool, bersikeras pada rencana jangka panjang. Ini diyakini akan membuat mereka kembali menjadi kekuatan dalam sepakbola Eropa.


Rodgers dipecat, karena mereka tidak lagi percaya bahwa dia orang yang tepat untuk menjalankan rencana itu. Mereka yakin Rodgers tidak percaya lagi pada program yang dimiliki.


Para pemilik merasa Rodgers bukan orang terbaik lagi, untuk mengeluarkan kemampuan terbaik dari para pemain muda yang ada di Anfield. Rodgers secara tersirat, juga mengungkap tentang keberadaan sistem yang mengungkungnya.


"Ini adalah tim yang telah kehilangan empat katalis nyata, dan ada pembangunan kembali, yang akan menjadi proses panjang, apakah itu dalam masa jabatan saya atau orang lain," ucap Rodgers.


Dia juga menyiratkan bukan yang berwenang dalam kebijakan transfer. Pemain seperti Mamadou Sakho, Albert Moreno, Roberto Firmino, Thiago Llori dan Lazar Markovic, adalah beberapa rekrutan baru yang menjadi contohnya.


Banyak pemain yang didatangkan tidak melalui penilaian Rodgers. Situasi itu semakin terlihat, melalui pernyataan seorang sumber yang dekat dengan mantan pelatih Borussia Dortmund, Juergen Klopp.


Klopp menuntut agar dibubarkannya komisi transfer Liverpool, sebagai syarat untuk menerima tawaran menjadi pengganti Rodgers. Dia minta diberikan kebijakan penuh dalam menentukan transfer pemain.


Itu yang menjadi alasan, mengapa Liverpool saat ini masih belum menemukan pengganti Rodgers. Mereka mencari nama besar, yang bersedia untuk memenuhi keinginan pemilik, tentang kewajiban menurut pada sistem mereka.


Liverpool disebut kesulitan meyakinkan Ancelotti untuk menerima tawaran. Dan Klopp diduga kuat juga bakal menolak tawaran, jika Liverpool tidak memenuhi keinginannya agar komisi transfer dibubarkan.


Tampaknya ada kebenaran dalam spekulasi baru, bahwa Liverpool juga mempertimbangkan sejumlah nama lain, seperti Walter Mazzari dan Roberto di Matteo, sebagai kandidat pengganti Rodgers.


Mereka masih mencari calon, yang siap mengikuti keinginan pemilik untuk meneruskan sistem mereka. Jika itu tercapai, tampaknya nasib yang dialami Rodgers, tetap akan menghantui manajer baru yang akan ditunjuk Liverpool. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya