Dua Penalti Ibrahimovic Bikin PSG Nyaman di Puncak Klasemen

Senin, 5 Oktober 2015 - 03:53 WIB
Oleh :
Kiper Marseille, Steve Mandanda dan striker PSG, Zlatan Ibrahimovic
Kiper Marseille, Steve Mandanda dan striker PSG, Zlatan Ibrahimovic
Sumber :
  • REUTERS/Regis Duvignau
Photo Mini 1
VIVA.co.id
Baca Juga :
Ibrahimovic Terancam Hukuman Retrospektif
- Paris Saint-Germain semakin nyaman berada di puncak klasemen sementara Ligue 1 dengan raihan 23 poin. Tambahan tiga poin diraih Les Parisiens tatkala menjamu Marseille di Parc Des Prince, Senin 5 Oktober 2015.

Baca Juga :
Raiola Bantah Rumor Hengkang Matuidi ke Juventus

Skuad asuhan Didier Deschamps sempat tertinggal lebih dulu di menit ke-30 melalui gol yang dicetak oleh Michy Batshuayi.
Baca Juga :
MU Harus Jadikan Ibra Nomor 1 atau Bakal Ada Kekacauan


Dalam posisi tertinggal, para pemain PSG mencoba meningkatkan intensitas serangan. Puncaknya terjadi di lima menit jelang turun minum.


Wasit menghadiahi tuan ruma dengan penalti pada menit ke-41. Kesempatan tersebut tidak disia-siakan oleh Zlatan Ibrahimovic yang dipercaya sebagai eksekutor.


Selang dua menit kemudian, PSG kembali mendapatkan hadiah penalti. Ibrahimovic yang kembali dipercaya menjadi algojo dengan tenang melepaskan tendangan yang mengecoh kiper Marseille, Steve Mandanda.


Skor 2-1 untuk keunggulan tuan rumah tidak berubah hingga wasit meniupkan peluit tanda 90 menit waktu pertandinan usai. Meski tetap bermain dalam tempo cepat, namun kedua tim mengalami kebuntuan untuk mencetak gol.


Susunan pemain Paris Saint-Germain vs Marseille


PSG:
Kevin Trapp; Thiago Silva, Maxwell, Serge Aurier (marquinhos 88'), David Luiz; Marco Veratti, Thiago Motta, Blaise Matuidi; Edinson Cavani, Zlatan Ibrahimovic (Javier Pastore 71'), Angel Di Maria (Lavezzi 86')


Marseille;
Steve Mandanda; Javi Manquillo, Nicolas N'Koulou, Rolando, Paolo De Ceglie (Dja Djedje 72'); Lucas Silva (Sarr 85'), Lassana Diarra, Romain Alessandrini, Remy Carbella, Abdelaziz Barrada (Ocampos 71'); Michy Batshuayi

Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dalam posisi tertinggal, para pemain PSG mencoba meningkatkan intensitas serangan. Puncaknya terjadi di lima menit jelang turun minum.
Halaman Selanjutnya