Piala Presiden 2015

Palembang Diganggu Asap, Mahaka Percaya Sriwijaya FC

Selasa, 15 September 2015 - 14:36 WIB
Oleh :
Kabut asap di Palembang, Selasa (16/9/2014)
Kabut asap di Palembang, Selasa (16/9/2014)
Sumber :
  • Aji YK Putra/VIVAnews
Photo Mini 1
VIVA.co.id
Baca Juga :
Sriwijaya FC Bantai PS TNI di Jakabaring
- Bencana kabut asap yang menimpa sebagian besar daerah di pulau Sumatera saat ini, membuat pelaksanaan babak delapan besar turnamen Piala Presiden jadi tidak pasti. Pasalnya, salah satu klub asal Sumatera, yakni Sriwijaya FC akan mendapat jatah menjadi tuan rumah di leg kedua menjamu Persebaya United pada Sabtu 27 September 2015 mendatang.

Baca Juga :
Bonek 'Sulap' Stadion di Jakarta Bak Markas Sendiri

Jika kabut asap tidak kunjung mereda setidaknya jelang dua hari pelaksanaan pertandingan, tentu saja dapat membuat jadwal yang telah ditetapkan oleh Mahaka Sports and Entertainment selaku operator turnamen jadi berantakan.
Baca Juga :
Wagub DKI: Kalau Bonek Mengganggu, Kami Tindak Tegas


Meski begitu, CEO Mahaka, Hasani Abdulgani tidak ingin menekan panitia pelaksana pertandingan. Sebab, dia memaklumi setiap tim yang ikut Piala Presiden pasti sangat ingin menggelar pertandingan di kandang sendiri.


Untuk itu, pihak Mahaka akan menyerahkan sepenuhnya proses persiapan kepada pantia pelaksana. Hingga kini pun, mereka mengaku belum menyiapkan rencana kedua jika kabut asap masih menyelimuti daerah Palembang hingga waktu pelaksanaan pertandingan.


"Pembicaraan mengenai itu (kabut asap) sudah dilakukan, tetapi mereka mengatakan kalau semakin hari semakin berkurang," kata Hasani saat dihubungi
VIVA.co.id
melalui sambungan telpon, Selasa 15 September 2015.


"Kalau kami
sih
percaya sama panpel saja. Kalau panpel-nya masih menyanggupi ya mereka kan perlu juga main di rumahnya. Jadi sampai hari ini kita (Mahaka) belum ada rencana lain," ujar dia.

Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Meski begitu, CEO Mahaka, Hasani Abdulgani tidak ingin menekan panitia pelaksana pertandingan. Sebab, dia memaklumi setiap tim yang ikut Piala Presiden pasti sangat ingin menggelar pertandingan di kandang sendiri.
Halaman Selanjutnya