Sumber :
- REUTERS/Giorgio Perottino
VIVA.co.id –
Juventus mengalami nasib yang kurang baik di awal musim ini, dengan sama sekali belum meraih poin. Pelatih I Bianconeri, Massimiliano Allegri, menegaskan timnya harus tancap gas usai jeda internasional nanti.
Dalam 4 musim terakhir ini, Juventus memang cukup mendominasi Serie A dan berhasil merebut scudetto secara beruntun sejak 2011-12. Namun apa yang terjadi di musim ini, sangat berbeda.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Raiola Bantah Rumor Hengkang Matuidi ke Juventus
Dalam 4 musim terakhir ini, Juventus memang cukup mendominasi Serie A dan berhasil merebut scudetto secara beruntun sejak 2011-12. Namun apa yang terjadi di musim ini, sangat berbeda.
Gianluigi Buffon dan kawan-kawan mengalami kekalahan 2 kali secara beruntun, oleh Udinese dan AS Roma. Ini menjadi
start
terburuk Si Nyonya Tua dalam sejarah mereka di kompetisi Serie A dengan kalah 2 kali beruntun.
Kondisi itu membuat Juventus terdampar di peringkat ke-17 klasemen sementara atau di ambang zona degradasi. Allegri meminta timnya untuk segera tancap gas, dimulai dengan laga kontra Chievo di giornata ketiga pada Minggu 13 September 2015.
"Pertama kami harus berpikir soal Chievo. Begitu jeda internasional selesai, kami harus memenangi pertandingan pertama kami. Kami punya nol poin dan tertinggal enam poin dari pemuncak liga, tapi ini adalah kejuaraan yang panjang dan kami punya waktu untuk memperbaiki jarak," kata Allegri, dilansir
Football-Italia.
"Kami harus sabar. Setelah jeda saya akan mendapatkan kembali hampir semua pemain. Kami punya bulan penting yang akan datang dan saya akan menghadapinya dengan skuad lengkap," sambung mantan pelatih AC Milan ini.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Gianluigi Buffon dan kawan-kawan mengalami kekalahan 2 kali secara beruntun, oleh Udinese dan AS Roma. Ini menjadi
