Soal Kisruh Transfer De Gea, MU 'Serang' Balik Madrid

David de Gea tiba di camp pelatihan Timnas Spanyol
Sumber :
  • REUTERS
VIVA.co.id
Harry Maguire Belum Pantas Jadi Kapten Manchester United
- Kegagalan transfer kiper Manchester United, David de Gea ke Real Madrid di bursa transfer musim panas 2015 menyita perhatian banyak pihak. Sebab, hanya karena keterlambatan 28 menit, kepindahan de Gea urung terjadi.

5 Pertemuan Terakhir MU Vs Tottenham, Hujan Gol dan Pembantaian
Lewat situs resminya, Madrid kemudian membeberkan kronologi gagalnya transfer de Gea dari MU ke Old Trafford. Dalam pernyataan tersebut, pihak El Real yakin bahwa mereka telah melakukan segalanya dengan benar dan kesalahan ada di MU.

Marcus Rashford Gantikan Kylian Mbappe di PSG?

Enggan disalahkan, kubu Setan Merah juga membeberkan kronologi gagalnya transfer de Gea menurut versi mereka. Lewat situs resmi klub, MU mengatakan bahwa kesalahan ada pada Madrid, yang mengunggah dokumen tak tepat waktu.

Selain itu, MU juga mengungkap bahwa mereka, dibantu FA dan FIFA menawarkan solusi untuk menuntaskan proses transfer, meski telah melewati deadline. Namun, Madrid menolaknya, dan tetap berpegang pada aturan Liga Spanyol.

Dalam kesempatan tersebut, Setan Merah pun menekankan bahwa mereka tak pernah memiliki niat untuk menjual de Gea. Bahkan, di akhir pernyataan, Setan Merah mengutarakan kegembiraannya de Gea tetap bertahan di Old Trafford.

Berikut kronologi gagalnya transfer de Gea versi MU:

1. Manchester United tak memulai kontak lebih dulu dengan Real Madrid terkait penjualan David. David adalah pemain kunci di skuad dan tak ada keinginan dari klub untuk menjualnya.

2. Tak ada penawaran yang kami terima untuk David hingga kemarin.

3. Saat tiba makan siang, Real Madrid  memberi penawaran pertama untuk membeli David. Kesepakatan telah tercapai di antara kedua klub, yang di dalamnya ada transfer Navas ke Old Trafford. Kesepakatan ini saling ketergantungan.

4. Pada beberapa jam terakhir proses (kepindahan), mengingat Navas ada di pusat pelatihan Real Madrid, maka mereka yang mengendalikan proses (dokumen) David, Navas, dan Real Madrid. Manchester United cuma mengendalikan dokumen sendiri.

5. Manchester United mengirim dokumen untuk kedua pemain ke Real Madrid pada pukul 20.42 BST. Dokumen David dikembalikan Real Madrid ke Manchester United tanpa adanya halaman penandatanganan, pada pukul 22.32 BST.

6. Pada pukul 22.40 BST, beberapa menit sebelum deadline, ada perubahan besar pada dokumen untuk Manchester United, yang membuat kesepakatan terancam.

7. Baru pada pukul 22.55 BST, dokumen-dokumen yang dibutuhkan untuk memutus kontrak David diterima Manchester United dari Real Madrid.

8. Pada poin ini, dokumen-dokumen Navas masih belum dikembalikan oleh Madrid.

9. Pada pukul 22.58 BST, kesepakatan transfer dikirim kembali oleh Manchester United, diunggah ke TMS (transfer matching system) dan diterima --semuanya dilakukan sebelum deadline.

10. Menurut pemahaman kami, transfer gagal karena:

- Real Madrid tak mengunggah dokumen-dokumen David ke TMS dengan tepat waktu (padahal Manchester United melakukannya tepat waktu).

- Real Madrid tak mengunggah dokumen-dokumen David ke Liga Spanyol (LFP) tepat waktu, dan tampaknya itu dilakukan 28 menit setelah deadline.

11. Fakta bahwa Manchester United telah mengirim dokumen tepat waktu diakui oleh Football Association (FA), yang menawarkan bantuan untuk berdiskusi dengan FIFA. Klub menawarkan bantuan ini kepada Real Madrid, tapi mereka menolaknya.

12. Manchester United bertindak dengan pantas dan efisien terkait kesepakatan transfer. Klub senang bahwa David de Gea, yang merupakan pemain terbaik pilihan fans dalam dua musim terakhir, bertahan sebagai pemain Manchester United.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya