Sumber :
- Persib.co.id
VIVA.co.id
- Zulham Malik Zamrun menyimpan ambisi besar bersama Persib Bandung di Piala Presiden 2015. Pemain yang biasa beroperasi sebagai penyerang sayap atau winger itu mengaku, ingin menjawab kepercayaan dari Maung Bandung lewat prestasi.
Sebagai orang baru di skuat Persib, Zulham menyatakan awalnya dia memang butuh adaptasi untuk bisa melebur dengan karakter setiap orang yang ada di tim maupun karakter permainan Maung Bandung. Namun hal itu menurutnya sebagai hal lumrah, sebab sekarang dia sudah perlahan mulai bisa menyatu dengan tim.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Bus Rombongan Persib Kecelakaan
Baca Juga :
Stadion Pakansari Jadi Opsi Utama Kandang Persib
Sebagai orang baru di skuat Persib, Zulham menyatakan awalnya dia memang butuh adaptasi untuk bisa melebur dengan karakter setiap orang yang ada di tim maupun karakter permainan Maung Bandung. Namun hal itu menurutnya sebagai hal lumrah, sebab sekarang dia sudah perlahan mulai bisa menyatu dengan tim.
Baca Juga :
Djanur Keluhkan Lini Depan Persib
Bagi saudara Zulvin Zamrun itu, ajang Piala Presiden 2015 merupakan kesempatan emas untuk membuktikan dirinya pantas mendapatkan tempat di skuat Maung Bandung. "Saya harapkan bisa mendapatkan momentum untuk menunjukan kualitas terbaik, khususnya kepada pendukung Persib," terang Zulham.
Zulham mengungkapkan, fantisme suporter Persib atau lebih dikenal bobotoh jadi motivasi tersendiri buat dirinya untuk tampil baik dan memberikan hasil maksimal di setiap pertandingan yang dilakoni Persib di Piala Presiden nanti.
Eks pemain Mitra Kukar dan Persipura Jayapura ini mengaku, penasaran bermain di bawah dukungan ribuan bobotoh di Stadion Si Jalak Harupat. Karena itu dia sangat menantikan laga perdana penyisihan Grup A Piala Presiden 2015 melawan Persiba Balikpapan, Rabu 2 September 2015.
"Saya cukup senang bisa bermain di depan bobotoh yang selama ini terkenal cukup luar biasa dalam memberikan dukungan. Hal itu saya rasakan ketika menjalani beberapa kali uji coba. Tapi perasaannya mungkin akan sangat berbeda dan luar biasa ketika main di Jalak Harupat," ucapnya.
Bermain di Stadion Si Jalak Harupat ataupun Stadion Siliwangi Bandung, memang sudah cukup sering dijalani Zulham, terutama ketika masih berseragam Mitra Kukar. Namun semuanya dijalani sebagai seorang 'musuh'.
"Main di Jalak Harupat sudah sering, tapi sebagai lawan. Jadi kali ini tentu saya ingin merasakan pengalaman bermain dengan dukungan dari bobotoh," terangnya.
Namun sebelum Zulham bisa mewujudkan ambisinya itu, ada satu hal yang perlu diselesaikan dengan klub sebelumnya, Persipura yakni surat peminjaman atau kepindahan yang dapat memberinya garansi bisa membela Maung Bandung di Piala Presiden.
Meski mengklaim sudah tak memiliki ikatan kontrak resmi dengan Persipura, namun Zulham diharuskan mengantongi izin dari klub lamanya sebagai syarat agar Zulham dapat dimainkan di Piala Presiden 2015.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Bagi saudara Zulvin Zamrun itu, ajang Piala Presiden 2015 merupakan kesempatan emas untuk membuktikan dirinya pantas mendapatkan tempat di skuat Maung Bandung. "Saya harapkan bisa mendapatkan momentum untuk menunjukan kualitas terbaik, khususnya kepada pendukung Persib," terang Zulham.
