Sumber :
- REUTERS
VIVA.co.id
- Performa Manchester City di tiga laga pembuka Premier League terbilang sempurna. Hingga kini, ManCity belum pernah kalah.
Hebatnya lagi, ManCity sampai sekarang belum pernah kebobolan. Produktivitas mereka juga sangat luar biasa. Hingga pekan 3, The Sky Blues mampu menciptakan 8 gol.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Yaya Toure Akhirnya Menyerah, Minta Agennya Diam
Baca Juga :
Guardiola Diragukan, Xavi Turun Tangan
Hebatnya lagi, ManCity sampai sekarang belum pernah kebobolan. Produktivitas mereka juga sangat luar biasa. Hingga pekan 3, The Sky Blues mampu menciptakan 8 gol.
Kapten ManCity, Vincent Kompany, mengungkap alasan di balik keganasan performa timnya musim ini. Kompany menyebut ultimatum yang dikeluarkan manajer ManCity, Manuel Pellegrini, telah mendorong seluruh pemain untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya.
Pellegrini, masih dijelaskan Kompany, tak akan ragu untuk merotasi pemain yang tampil di bawah performa. Dengan kondisi ini, kompetisi di dalam skuad ManCity makin ketat dan berdampak pada performa di atas lapangan.
"Jika kami melakukan kesalahan atau bertindak bodoh saat bertanding, maka akan ada orang lain yang siap menggantikan. Manajer tak akan sungkan untuk melakukan pergantian. Ini adalah alasan mengapa kami begitu kuat," kata pemain 29 tahun tersebut seperti dilansir
Guardian
.
"Jadi, dengan kondisi ini kalian harus berada dalam performa terbaik. Apalagi, kualitas pemain yang ada sama bagusnya," sambung dia.
Kompany juga angkat bicara soal rekor clean sheets yang ditorehkan ManCity. Bek asal Belgia itu menyatakan saat ini filosofi ManCity sudah berubah. Tak ingin mencetak gol sebanyak-banyaknya lagi, melainkan jangan sampai kebobolan lebih dari sekali di setiap laga.
"Ketika kalian tak kebobolan, pasti kendali permainan masih dipegang. Dari situasi seperti ini, semua menjadi mungkin. Jadi, clean sheets sama pentingnya dengan mencetak gol," ujar Kompany. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kapten ManCity, Vincent Kompany, mengungkap alasan di balik keganasan performa timnya musim ini. Kompany menyebut ultimatum yang dikeluarkan manajer ManCity, Manuel Pellegrini, telah mendorong seluruh pemain untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya.
