Kisah Kapten Timnas Indonesia Iri Lihat Sepatu Bola Bagus

Dengan bakat yang dimiliki, Firman perlahan mulai dipercaya ikut berbagai tim junior sampai akhirnya menapaki karir senior di Persma Manado. Namun, Firman pun tetap menemui kesulitan pada awal karirnya tersebut.

Dengan modal seadanya, Firman ketika itu hanya menggunakan sepatu bola biasa saja. Juara Indonesia Super League bersama Persib Bandung dan Sriwijaya FC itu belum mampu untuk beli sepatu bermerk dengan harga mahal.

Melihat sepatu senior-seniornya yang sudah lebih dulu merasakan nikmatnya kucuran uang dari hasil keringat di lapangan, Firman ternyata iri dan hanya bisa melihat saja.

"Saat itu saya masuk sebagai pemain Junior di Persma Manado. Saya tentu melihat sosok beberapa senior saya. Tapi lucunya saat itu, saya justru pertama kali melihat sepatu yang dipakai mereka," ujar Firman sambil tertawa.

"Saya waktu itu belum punya apa-apa. Kan perlu uang untuk beli sepatu bola dan saya belum punya uang waktu itu. Saya melihat senior-senior saya pakaisepantunya keren-keren. Jadi saya bukan melihat sosok seniornya, tapi sepatunya," lanjut pemain yang melejit di Piala Asia 2007 itu bercerita.

Namun, kini Firman sudah menjadi salah satu nama besar di belantika sepakbola tanah air. Salah satu merk asal Amerika Serikat pun menunjuknya sebagai duta sponsor sejak 10 tahun silam. Jadi tak perlu iri lagi, tinggal minta saja Firman.