Sumber :
- Action Images via Reuters / Carl Recine Livepic
VIVA.co.id
- Gelandang Arsenal, Jack Wilshere, sempat menunjukkan sikap kontroversial di akhir musim 2014-15. Pemain berusia 23 tahun tersebut mengajak fans The Gunners menghina rival sekotanya di London Utara, Tottenham Hotspur.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Dalam parade perayaan juara Piala FA, Wilsher, yang tengah memegang mikrofon, meneriakkan kata-kata yang menyudutkan Spurs dan para penggemarnya. Sontak hal tersebut disambut riuh para pendukung Arsenal.
Baca Juga :
Marcus Rashford Gantikan Kylian Mbappe di PSG?
Kemudian dia melontarkan pertanyaan kepada fans Arsenal, "Saya hanya punya satu pertanyaan, dan satu pertanyaan hanya: Apa yang kita pikirkan tentang Tottenham?" Yang diteruskan kata-kata tak sopan, dan kembali mengejek Spurs.
Atas hal tersebut, Wilshere mendapat banyak kritik, bahkan akhirnya dihukum oleh FA. Namun, legenda Manchester United, Gary Neville justru memuji apa yang ditunjukkan pemain 23 tahun itu, dan menganggapnya sebagai bagian dari sepakbola.
"Saat Jack Wilshere mengejek (Tottenham) di bus, sejujurnya itu adalah salah satu hal terbaik di sepakbola dalam 10 tahun terakhir," ucap Neville, sebagaimana dikutip dari Sports Mole, Kamis 30 Juli 2015.
"Memang, mereka sebelumnya keluar di malam hari (minum-minum). Tapi, kenyataannya, kita (pelatih) merengek agar para pemain memiliki hasrat dan semangat. Namun, pada akhirnya (pemain) malah dikritik," ia menambahkan.
Wilshere sendiri pada akhirnya meminta maaf atas perbuatannya tersebut, meski tak ada kata menyesal. Dia hanya memohon maaf jika ada pihak-pihak yang tersinggung dengan apa yang telah dikatakannya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Atas hal tersebut, Wilshere mendapat banyak kritik, bahkan akhirnya dihukum oleh FA. Namun, legenda Manchester United, Gary Neville justru memuji apa yang ditunjukkan pemain 23 tahun itu, dan menganggapnya sebagai bagian dari sepakbola.
