Sumber :
- ANTARA FOTO/Agus Bebeng
VIVA.co.id
- Persib Bandung memastikan kesiapannya bertarung di turnamen Piala Indonesia Satu yang digagas Mahaka Sports, Agustus mendatang. Maung Bandung hanya meminta pihak panitia benar-benar mampu menyelenggarakan turnamen tersebut dan tidak sampai mengalami pembatalan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Persija Didukung Sponsor Baru Saat Lawan Persib
Direktur Umum dan Operasional PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Risha Adi Wijaya menyatakan, pihaknya sudah memastikan kesiapan ikut serta di turnamen tersebut. "Tapi kita juga butuh kepastian dari penyelenggara, soal pelaksanaannya," kata Risha.
Baca Juga :
Bus Persib Kecelakaan Gara-gara Rem Blong
Jika sudah ada kepastian, kata Risha, PT PBB akan langsung melakukan pemanggilan kepada para pemain yang akhir bulan Juni lalu, diputus kontraknya. "Sistemnya seperti yang sudah kita sampaikan sebelumnya, para pemain dan pelatih ini dikontrak sesuai durasi waktu penyelenggaraan turnamen," kata Risha.
Pelatih Djadjang Nurdjaman pun menyatakan, kesiapannya memimpin pasukan Maung Bandung. Hanya saja kata Djanur, dia pun membutuhkan kepastian. "Jika segalanya sudah pasti, baru kita lakukan pemanggilan," tegas Djanur.
Sementara itu, Kapten Persib Atep Rizal mengharapkan pembatalan seperti yang dialami panitia turnamen Sunrise of Java Cup di Kabupaten Banyuwangi tak terjadi di turnamen Piala Indonesia Satu.
"Bagi kami pemain, turnamen ini sangat penting. Kami hanya berharap Piala Indonesia Satu ini benar-benar bisa diselenggarakan dan tidak mengalami pembatalan seperti yang di Banyuwangi," harap Atep.
Menurut Atep jika Piala Indonesia Satu dilaksanakan sesuai jadwal yakni mulai 15 Agustus 2015, persiapan bisa dilakukan satu bulan sebelum turnamen dilaksanakan.
"Idealnya setelah Lebaran sudah mulai latihan untuk menjaga kekompakan tim," ucapnya.
Saat ini, peserta Piala Indonesia Satu tinggal tersisa 10 tim. Barito Putera dan Persiram Raja Ampat sudah memastukan mundur dari turnamen ini.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pelatih Djadjang Nurdjaman pun menyatakan, kesiapannya memimpin pasukan Maung Bandung. Hanya saja kata Djanur, dia pun membutuhkan kepastian. "Jika segalanya sudah pasti, baru kita lakukan pemanggilan," tegas Djanur.
