Sumber :
- Marco/VIVAnews
VIVA.co.id
- Persija Jakarta memastikan diri untuk ikut dalam turnamen Piala Indonesia Satu yang digagas oleh Mahaka Sports and Entertainment. Namun, ada kendala yang harus diselesaikan Persija sebelum mengikuti turnamen tersebut.
Persoalan tunggakan gaji pemain menjadi penyakit akut Macan Kemayoran jelang turnamen tersebut. Presiden Persija, Ferry Paulus, mengaku cukup kesulitan mengumpulkan pemain jika masalah tunggakan gaji belum diselesaikan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Pelatih Persija Akui Keganasan Borneo FC
Persoalan tunggakan gaji pemain menjadi penyakit akut Macan Kemayoran jelang turnamen tersebut. Presiden Persija, Ferry Paulus, mengaku cukup kesulitan mengumpulkan pemain jika masalah tunggakan gaji belum diselesaikan.
Oleh karena itu, Ferry berjanji bakal menyelesaikan urusan hutang ke pemainnya sebelum turnamen bergulir.
"Ikut, pasti kami ikut. Tapi, kami tak bisa menyiapkan tim kosongan. Sebenarnya, nasib turnamen ini masih tunggu 15 Juli 2015 nanti. Andaikan benar-benar terlaksana, kami harus menyelesaikan apa yang harus diselesaikan," kata Ferry saat ditemui di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta, Senin 6 Juli 2015.
"Sekarang manajemen memutuskan untuk ikut. Tapi, tak mungkin pelatih dan pemain tak terlibat. Jadi, langkah seperti itu wajib kami tempuh," sambungnya.
Ferry mengakui saat ini kondisi keuangan Persija memang tak terlalu sehat. Namun, dia cukup optimistis bisa menyelesaikan persoalan tunggakan gaji pemainnya.
Disebutkan Ferry, tiga sponsor Persija, NET TV, Achilles, dan Columbia, masih berkomitmen untuk meneruskan kerjasama dengan Persija. Syaratnya, turnamen Piala Indonesia Satu berjalan dan Persija ikut di dalamnya.
"Kalau model pelunasan, tentu tergantung kucuran dana sponsor," tutur Ferry.
Terkait kontrak baru pemain untuk turnamen Piala Indonesia Satu, dijelaskan mantan anggota Komite Eksekutif PSSI tersebut, mereka akan berpedoman pada arahan dari PT Liga Indonesia.
PT Liga menganjurkan agar setiap klub untuk membayarkan 25 persen nilai kontrak jika nantinya mereka ikut dalam turnamen ini. "Maka, jika kontrak pemain adalah RP1,2 miliar, otomatis mereka dapat Rp100 juta per bulan. Nah, di turnamen nanti, mereka dapat Rp25 juta per bulan," ujarnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Oleh karena itu, Ferry berjanji bakal menyelesaikan urusan hutang ke pemainnya sebelum turnamen bergulir.
