Sumber :
- REUTERS/Andres Stapff
VIVA.co.id
- Gonzalo Higuain menjadi kambing hitam kekalahan Argentina di final Copa America. Penyerang Napoli itu dianggap membuat dua kesalahan fatal yang menghambat langkah Albiceleste naik ke podium juara.
Masuk menggantikan Sergio Aguero di babak kedua, Higuain mendapatkan kesempatan emas membawa timnya unggul. Dia mendapat umpan matang dari Ezequiel Lavezzi di muka gawang, sayang sang bomber gagal mengonversinya menjadi gol.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Masuk menggantikan Sergio Aguero di babak kedua, Higuain mendapatkan kesempatan emas membawa timnya unggul. Dia mendapat umpan matang dari Ezequiel Lavezzi di muka gawang, sayang sang bomber gagal mengonversinya menjadi gol.
Baca Juga :
Neymar Dukung Messi Balik ke Timnas Argentina
Pada babak adu penalti, Higuain pun gagal menjalankan tugasnya. Menjadi eksekutor kedua Argentina, sepakannya malah melambung jauh di atas mistar. Tim Tango pun kalah 1-4 dalam fase tos tosan.
Nasib apes yang dialami Higuain ini kontan mengingatkan publik atas kegagalan Argentina di final Piala Dunia lalu melawan Jerman.
Kala itu, El Pipita juga membuang kesempatan mencetak gol. Pada menit 29, Higuain tinggal berhadapan dengan Manuel Neuer, dia mendapatkan bola hasil blunder Toni Kroos di dalam kotak penalti. Sialnya, tendangan mantan bintang Real Madrid tersebut malah melebar.
Kesialan demi kesialan yang menimpa Higuain pada dua partai final membuat fans geram. Mereka pun ramai-ramai menyalahkan Higuain sebagai sosok yang merusak catatan gemilang Lionel Messi.
"Jika saja Higuain bisa memanfaatkan dua peluang dalam dua pertandingan itu, mungkin Messi menjadi pemain terbaik sepanjang sejarah," tulis akun @SidLowe dikutip
101 Greatgoals.
Hal serupa juga diungkapkan akun @jonnyfootyblog, "Ketika Higuain membuat kamu (Messi) kalah dalam dua final, kamu harus ingat bahwa kamu tetap yang terbaik." (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pada babak adu penalti, Higuain pun gagal menjalankan tugasnya. Menjadi eksekutor kedua Argentina, sepakannya malah melambung jauh di atas mistar. Tim Tango pun kalah 1-4 dalam fase tos tosan.
