- REUTERS/Arnd Wiegmann
VIVA.co.id - Para demonstran memaksa masuk ke Hallenstadion saat Sepp Blatter menyampaikan pidato pembukaan Kongres FIFA. Aksi mereka dengan cepat dihalau oleh pihak keamanan.
Demonstran Pro-Palestina memprotes pencalonan Sepp Blatter. Mereka menyerukan "kartu merah untuk FIFA" pada Kongres yang akan memilih Presiden Federasi Sepakbola Dunia itu periode 2015-2019.
Sepp Blatter yang kembali mencalonkan diri pada pemilihan ini mendapat tentangan dari para demonstran yang menyerbu masuk ke ruang konferensi utama di Hallenstadion di Zurich.
Meski tidak sampai terjadi bentrok fisik, Blatter langsung meminta pihak keamanan untuk menangani masalah ini sebelum pindah untuk mengheningkan cipta memperingati 30 tahun bencana Stadion Heysel yang telah menewaskan 39 orang.
Para demonstran ini sudah berkerumun di luar Hallenstadion sebagai aksi solidaritas terkait kematian buruh migran di Qatar yang merupakan para pekerja yang sedang membangun sarana pagelaran Piala Dunia 2022 dan berteriak menyerukan "sepakbola gratis, bebaskan Palestina..!". (one)
Chelsea Disanksi Pemerintah Inggris, ke Mana FIFA?
Penjualan Chelsea oleh Roman Abramovich tidak bisa terealisasi, karena pemerintah Inggris akan memblokir seluruh transaksi. Nah, ke mana FIFA di saat seperti ini?
