Sumber :
- U-Report
VIVA.co.id
- Presiden UEFA, Michel Platini telah meminta calon presiden FIFA periode 2015-2019, yang juga merupakan petahana, Sepp Blatter, untuk mundur. Namun, jawaban dari Blatter tak sesuai harapan, di mana dia bakal terus maju dalam Pilpres FIFA.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Menanggapi hal tersebut, Platini mengatakan bahwa UEFA bakal segera melakukan pertemuan, dalam rangka membahas langkah yang bakal dilakukan pihaknya. Sebab menurutnya, dengan segala permasalahan yang ada, Blatter sudah semestinya mundur.
Seperti diketahui, sejumlah pejabat FIFA ditangkap oleh Departemen Hukum Amerika Serikat terkait kasus korupsi. Ironisnya, hal tersebut terjadi jelang dilaksanakannya Kongres ke-46 dan juga pemilihan presiden FIFA.
"Jika Tuan Blatter menjadi presiden, UEFA akan mengadakan pertemuan di Berlin, untuk mendiskusikan masa depan dari hubungan dengan FIFA. Bisakah kami lepas dari FIFA? Tentu saja," kata Platini, sebagaimana dilansir BBC Sport.
"Kami akan mengadakan pertemuan dan membicarakan tentang segala permasalahan dan proposisi. Saya berharap kami tak lepas. Tapi, keputusan akan diambil dengan cara demokratis," sambung pria bernama lengkap Michel Francois Platini tersebut.
Pemilihan presiden FIFA untuk periode 2015-2019 bakal digelar di Zurich, Swiss Jumat 29 Mei 2015 waktu setempat, bertepatan dengan Kongres ke-46 FIFA. Blatter akan bertarung dengan kandidat lainnya, yaitu pangeran Ali Bin Al Hussein.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Jika Tuan Blatter menjadi presiden, UEFA akan mengadakan pertemuan di Berlin, untuk mendiskusikan masa depan dari hubungan dengan FIFA. Bisakah kami lepas dari FIFA? Tentu saja," kata Platini, sebagaimana dilansir BBC Sport.
