Sumber :
- REUTERS/Ina Fassbender
VIVA.co.id
- Karier Carlo Anceloti sebagai pelatih Madrid berakhir pekan ini, setelah manajemen klub memecatnya, meski dia masih memiliki sisa kontrak semusim lagi. Ancelotti dipecat karena gagal meraih satu gelar musim ini.
Sepanjang karier kepelatihannya dua musim di Madrid, Ancelotti sukses membawa empat trofi bergengsi. Tapi seluruhnya diraih pada tahun 2014. Sementara di tahun 2015, Madrid gagal meraih satu gelar pun.
Baca Juga :
Ronaldo Patahkan Rekor Penalti LaLiga
Sepanjang karier kepelatihannya dua musim di Madrid, Ancelotti sukses membawa empat trofi bergengsi. Tapi seluruhnya diraih pada tahun 2014. Sementara di tahun 2015, Madrid gagal meraih satu gelar pun.
Meski harus mendapat pengalaman pahit dengan pemecatan ini, namun hal ini tampaknya tidak akan terlalu membuat Ancelotti risau. Sebab, pelatih asal Italia itu akan mendapat kompensasi dari Madrid hingga €5 juta, atau setara dengan Rp72 miliar.
Dikutip dari Marca, Rabu 27 Mei 2015, kompensasi ini tercantum dalam klausul kontrak berdurasi tiga tahun yang dibuat 2013 silam. Disebutkan, Ancelotti akan mendapat setengah dari total gaji setahunnya jika kontraknya diputus sepihak.
Selain mendapat kompensasi besar, pelatih berusia 55 tahun itu juga tidak akan menganggur terlalu lama. Sebab sudah banyak klub elit Eropa yang mengantre untuk mendapatkan tandatangannya. Salah satunya AC Milan.
Hanya saja, agen Ancelotti, Ernesto Bronzetti mengatakan bahwa kliennya akan mengambil cuti dalam semusim ke depan, untuk beristirahat sekaligus menjalani operasi terkait permasalahan di serviks.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Meski harus mendapat pengalaman pahit dengan pemecatan ini, namun hal ini tampaknya tidak akan terlalu membuat Ancelotti risau. Sebab, pelatih asal Italia itu akan mendapat kompensasi dari Madrid hingga €5 juta, atau setara dengan Rp72 miliar.