Sumber :
- Marco Tampubolon/VIVAbola
VIVA.co.id
- Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman mencatat sejumlah kelemahan dari laga uji coba melawan Selangor FA di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jumat malam 22 Mei 2015.
Djanur menilai dua gol yang dilesakan Selangor FA ke gawang I Made Wirawan, kasusnya hampir sama seperti saat Ayeyawady United FC mencetak gol ketiga ke gawang Maung Bandung pada laga terakhir penyisihan Grup H AFC Cup, beberapa waktu lalu.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Persija Didukung Sponsor Baru Saat Lawan Persib
Djanur menilai dua gol yang dilesakan Selangor FA ke gawang I Made Wirawan, kasusnya hampir sama seperti saat Ayeyawady United FC mencetak gol ketiga ke gawang Maung Bandung pada laga terakhir penyisihan Grup H AFC Cup, beberapa waktu lalu.
Baca Juga :
Bus Persib Kecelakaan Gara-gara Rem Blong
Memang ada kemiripan dari interval waktu gol kemasukan dengan gol memasukan Persib dan dua gol Selangor yang tercipta hanya selang beberapa menit setelah Maung Bandung mencetak gol. Hal itu juga yang terjadi ketika Persib meladeni Ayeyawady, nyaris menang setelah unggul 3-2 di menit-menit akhir, Persib kala itu harus kebobolan di pengujung laga.
"Ada beberapa catatan kelemahan kita yang terjadi dan terlihat dalam pertandingan ini. Yang paling kentara adalah rapuhnya konsentrasi pemain. Rata-rata hanya selang tiga menit setelah kita cetak gol, lawan bisa membalas," ungkap Djanur seusai pertandingan.
Hal itu tegas Djanur tak boleh terulang saat Persib meladeni Kitchee SC di babak 16 besar AFC Cup di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu 27 Mei 2015. Apalagi di atas kertas klub Hong Kong itu memiliki kualitas permainan yang diyakini lebih baik dibandingkan lawan-lawan yang pernah dihadapi Persib di fase grup.
Pelatih berusia 57 tahun itu mengungkapkan, komposisi pemain utama di babak pertama yang diturunkannya pada laga melawan Selangor FA bisa dikatakan jadi gambaran skuad
starter
yang bakal dimainkan saat melawan Kitchee nanti. "Starting line up pertama di pertandingan ini, mungkin yang akan kita andalkan tanggal 27 Mei nanti," paparnya.
Sementara itu Pelatih Selangor FA, Mehmet Durakovic mengatakan, puas dengan permainan yang dihasilkan tim besutannya meski berujung dengan kekalahan 2-4. "Kedua tim bermain cukup bagus dan terbuka. Saya cukup puas, tapi tentu saja ada beberapa hal yang perlu dievaluasi. Seperti kiper yang tadi beberapa kali melakukan kesalahan," pungkas Mehmet.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Memang ada kemiripan dari interval waktu gol kemasukan dengan gol memasukan Persib dan dua gol Selangor yang tercipta hanya selang beberapa menit setelah Maung Bandung mencetak gol. Hal itu juga yang terjadi ketika Persib meladeni Ayeyawady, nyaris menang setelah unggul 3-2 di menit-menit akhir, Persib kala itu harus kebobolan di pengujung laga.
