- REUTERS/Paul Hanna
VIVA.co.id - Pelatih Bayern Munich, Pep Guardiola, berjanji akan menginstruksikan pasukan untuk tampil mati-matian saat menjamu Barcelona di Allianz Arena, Rabu dini hari nanti. Kedua tim akan bertemu di leg kedua babak semifinal Liga Champions musim 2014-15.
Tak hanya kerja keras yang diperlukan Bayern dalam duel ini. Setelah kalah 0-3 pada leg pertama, Arjen Robben dan kawan-kawan butuh keajaiban untuk bisa melewati hadangan raksasa Spanyol, Barcelona.
Apalagi penampilan Bayern belakangan ini seakan tidak menunjukkan perubahan. Sejak memastikan gelar juara Bundesliga musim ini, Bayern mengalami empat kekalahan beruntun. Ini meruapakan rekor kekalahan beruntun terparah yang dialami Bayern sejak musim kompetisi 1991 lalu.
Kekalahan terakhir Bayern dialami saat menjamu Augsburg akhir pekan lalu. Dalam duel ini, Bayern yang bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-77 dipaksa menyerah oleh tim tamu dengan skor tipis 0-1.
Sepekan sebelum kalah 0-3 dari Barcelona, Bayern juga bernasib sama saat bertandang ke markas Bayer Leverkusen. Dalam duel ini Bayern kalah 0-2. Ini kali pertama dalam 15 tahun, tim kebanggaan Jerman tersebut gagal mencetak gol dalam tiga pertandingan berturut-turut.
"Kami tahu, ini menjadi tugas yang sangat besar, namun kami tidak akan menyerah," kata striker Bayern, Thomas Mueller, seperti dilansir NDTV.
Hal senada juga disampaikan oleh pemain Bayern lainnya, Bastian Schweinsteiger. Kadang kala, sesuatu yang tidak mungkin bisa saja terjadi dalam sepakbola dan kami berharap bisa meraihnya," katanya.
Pelatih Bayern, Pep Guardiola, mengatakan, pihaknya harus mampu membangkitkan kembali mimpi para pemainnya.
"Saya realistis, hanya itulah satu-satunya cara untuk bisa memenangkan laga ini. Mimmpi itu masih ada di sana, dan kami akan tampil 70 menit. Itu tidak akan mudah, tapil saya seorang petarung," ujar mantan pelatih Barca itu. (ren)