- VIVAbola/Muhammad Wirawan Kusuma
VIVA.co.id - Pemain Persija Jakarta, Alfin Tuasalamony diperkirakan absen selama 1 tahun ke depan akibat mengalami patah tulang kaki usai ditabrak sebuah mobil di kawasan apartemen Kalibata, Kamis 30 April 2015 lalu.
Usai mengalami kecelakaan, Alfin langsung dilarikan ke RSCM, Salemba, Jakpus untuk mendapat perawatan intensif. Sebagai tindakan pertama, tim dokter yang menangani pemain tim nasional U-23 itu memutuskan untuk melakukan operasi.
"Operasi tahap pertama sudah, tapi setahu saya kalau patah itu butuh 3 tahap, karena Alfin juga mengalami luka luar. Waktu pemulihan agak lama kira-kira 1 tahun," kata pelatih Persija, Rahmad Darmawan saat dihubungi VIVA.co.id.
Rahmad mengatakan saat ini kondisi psikologis Alfin tidak terlalu bermasalah. Dia terus mendapat dukungan moril dari rekan-rekannya di Macan Kemayoran dan juga dari pemain klub QNB League lainnya.
"Alfin sih baik saja, hanya memang tugas tim pelatih untuk suport dia. Yang jelas buat saya sekarang memotivasi dia saja. Banyak pemain yang datang ke sini. Kebetulan sekarang ada juga pemain-pemain PBR," ungkap pelatih yang akrab disapa RD itu.
Dengan absennya Alfin untuk 1 tahun ke depan, tentu saja RD akan merasa kehilangan. Apalagi pemain yang bisa bermain dalam beberapa posisi itu selalu menjadi andalan Macan Kemayoran dalam 2 pertandingan terakhir di QNB League 2015.
"Sulit mencari pengganti dia ya. Kami juga belum berpikir lagi, tapi intinya Alfin adalah pemain yang sangat penting di Persija," pungkas pria asal Metro, Lampung itu.
Selain sebagai andalan Persija, Alfin juga merupakan salah satu pilar timnas U-23 yang akan tampil di SEA Games 2015. Namun asa Alfin untuk tampil di Singapura kandas akibar musibah yang menimpanya. Lihat beritanya pada tautan ini.