Sumber :
VIVA.co.id
- Bukan rahasia lagi, hubungan manajer Chelsea, Jose Mourinho dan manajer Arsenal, Arsene Wenger kerap berlangsung panas. Kedua pelatih kondang ini sering terlibat perang kata-kata di luar lapangan hijau.
Jelang laga melawan The Gunners di Emirates, Minggu 26 April 2015, Mou kembali memanaskan suasana. Pelatih berkebangsaan Portugal ini menyindir kekalahan Arsenal dari AS Monaco di babak 16 besar Liga Champions. Ini menjawab tudingan Wenger yang menyebut The Blues hanya tampil bertahan saat melawan Manchester United.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Jelang laga melawan The Gunners di Emirates, Minggu 26 April 2015, Mou kembali memanaskan suasana. Pelatih berkebangsaan Portugal ini menyindir kekalahan Arsenal dari AS Monaco di babak 16 besar Liga Champions. Ini menjawab tudingan Wenger yang menyebut The Blues hanya tampil bertahan saat melawan Manchester United.
"Tak mudah untuk bertahan. Jika mudah, Anda tak akan kalah 1-3 di kandang melawan Monaco," kata Mourinho seperti dilansir
3News
.
"Jika dia bertahan dengan bagus, maka dia akan bermain imbang 0-0 melawan Monaco dan menang di Monte Carlo. Tak mudah menyiapkan tim untuk bertahan," lanjut mantan pelatih Real Madrid dan Inter Milan ini.
Mourinho mengaku tak peduli bagaimana orang melihat Chelsea saat ini. Yang terpenting adalah membawa The Blues menjuarai Premier League.
"Kami adalah tim terbaik sejak pekan pertama dan kami ingin menjadi yang terbaik hingga hari terakhir. Namun, secara matematis, mereka (Arsenal) masih bisa juara," ungkap Mou.
Saat ini, Chelsea kokoh di puncak klasemen dengan 76 poin dari 32 pertandingan. The Gunners ada di peringkat kedua dengan selisih 10 poin.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Tak mudah untuk bertahan. Jika mudah, Anda tak akan kalah 1-3 di kandang melawan Monaco," kata Mourinho seperti dilansir
