PSSI Kembali Gagal Temui Menpora

Ketua umum PSSI, La Nyala Mattalitti dan Djohar Arifin
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Zabur Karuru

VIVA.co.id - Rombongan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) kembali gagal menemui Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, di kantornya. Menurut Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mataliti, kedatangannya kali ini untuk meminta penjelasan terkait Surat Keputusan Menpora yang membekukan organisasi pimpinannya.

Kedatangan rombongan PSSI ini memang tidak dijadwalkan sebelumnya. Dia mengaku mengetahui dari media massa jika Menpora siap menerima kedatangan perwakilan PSSI kapan saja. Karena itulah mereka berinisiatif untuk datang hari ini.

"Dua kali ya saya ke sini ya. Kan katanya disuruh datang aja. Saya baca di koran tadi begitu bilangnya. Kedatangan kami sesuai dengan rencana awal, kami akan mempertanyakan maksud dan tujuan pembekuan itu apa," ungkap La Nyalla kepada wartawan.

Meski sudah 2 kali gagal bertemu dengan Menpora, pria asal Makassar itu mengaku tidak akan berhenti mencoba. Karena Pengurus PSSI periode 2015-2019, ingin mendengar langsung penjelasan dari politisi PKB tersebut.

"Pasti kita akan ke sini lagi. Tapi, bukan ngemis-ngemis loh ya. Kami ke sini kan cuma untuk klarifikasi," beber La Nyalla.

Pemain Keturunan Bisa Bela Timnas U-19 di Piala Dunia U-20, Siapa Dia?

Ini merupakan kali kedua La Nyalla Cs gagal menemui Menpora. Kunjungan pertama dilakukan dua hari setelah Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI atau tepatnya, Senin, 20 April 2015. Namun, saat itu, PSSI tidak menemui Imam di kantornya.

La Nyalla mengaku kepengurusan yang dipimpinnya saat ini tidak tahu-menahu mengenai Surat Peringatan (SP) Menpora kepada PSSI saat sebelum KLB di Surabaya digelar. Dia pun menolak jika dianggap lalai dalam menjawab SP yang dilayangkan oleh Kemenpora dan berakibat keluarnya SK pembekuan PSSI.

"Yang wajib menjawab SP 1, 2, dan 3 itu siapa? Kan yang harus menjawab itu pengurus lama. Ya Djohar (Arifin) dan Joko (Driyono). Ini orang-orang baru tidak tahu itu, makanya ke sini mau bertanya," tegasnya.

Mengenai kompetisi QNB League dan Divisi Utama, La Nyalla menegaskan PSSI akan tetap menjalankan keduanya. Dia tidak gentar, meski mengetahui Menpora akan berkoordinasi dengan Gubernur dan Kepolisian di daerah-daerah.

"Bismillah, kita tetap jalan. Silahkan saja Menpora kirim surat ke Gubernur dan Polisi. Kita tidak masalah," beber La Nyalla. (one)

Indra Sjafri Disuruh Iwan Bule Jujur Soal PSSI, Jawabannya Mengejutkan

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan

Langkah Tegas PSSI Basmi Sepakbola Gajah di Liga 3

Sepakbola Indonesia kembali tercoreng dengan adanya aksi tak sportif yang mengindikasikan munculnya sepakbola gajah. Itu terjadi di Liga 3.

img_title
VIVA.co.id
14 Maret 2022