Sumber :
- REUTERS/Rafael Marchante
VIVA.co.id
- Porto sukses merebut hasil mengejutkan saat menjamu Bayern Munich pada leg pertama perempat final Liga Champions. Pada laga hari Rabu, 15 April 2015 atau Kamis dini hari WIB, Porto sukses menang telak 3-1.
Publik Stadio El Dragao sudah bersorak dua kali pada 10 menit pertama. Porto dua kali memanfaatkan kesalahan pemain Bayern. Babak pertama sendiri berkesudahan 2-1 untuk keunggulan tuan rumah.
Baca Juga :
Gila, Ini Format Baru Liga Champions!
Publik Stadio El Dragao sudah bersorak dua kali pada 10 menit pertama. Porto dua kali memanfaatkan kesalahan pemain Bayern. Babak pertama sendiri berkesudahan 2-1 untuk keunggulan tuan rumah.
Pada paruh kedua, Bayern kesulitan untuk mempertahankan dominasi bola. Porto kini lebih berani menyerang memanfaatkan lubang di lini belakang raksasa Bundesliga tersebut.
Tekanan demi tekanan akhirnya berbuah gol pada menit ke-65. Umpan Alex Sandro melewati kepala Jarome Boateng dan langsung dituntaskan Jackson Martinez menjadi gol. Porto unggul 3-1.
Dalam 10 menit terakhir pertandingan, Bayern ngotot dalam menyerang. Tetapi, tak ada peluang bersih yang didapatkan Die Roten. Porto pun berhasil meraih kemenangan 3-1 saat peluit panjang.
Peluang Bayern untuk lolos ke semifinal masih ada, asal bisa menang dengan keunggulan dua gol atau lebih saat gantian menjamu Porto di Allianz Arena, 21 April 2015 mendatang.
Susunan Pemain:
Porto:
Porto:
Fabiano, Danilo, Maicon, Martins Indi, Alex Sandro, Casemiro, Herrera, Oliver, Quaresma, Jackson Martinez, Brahimi.
Bayern Munich:
Neuer, Rafinha, Boateng, Dante, Bernat, Lahm, Xabi Alonso, Thiago, Muller, Gotze, Lewandowski.
![vivamore="
Baca Juga
:"]
Pelatih Dortmund Pamit Mundur di Akhir Musim Ini
Duel Wags PSG Vs Barcelona
Liga Champions Dinodai Aksi Wasit Kacangan
Aji Santoso: Semua Tim Punya Peluang Lolos Grup Persib Pertama Kali Gagal Cetak Gol, Ada Masalah Apa?
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pada paruh kedua, Bayern kesulitan untuk mempertahankan dominasi bola. Porto kini lebih berani menyerang memanfaatkan lubang di lini belakang raksasa Bundesliga tersebut.