Sumber :
- Persib.co.id
VIVA.co.id
- Cuaca panas Kota Vientiane, Laos, sepertinya tidak perlu menjadi momok buat skuat Persib Bandung saat menyambangi kandang Lao Toyota FC, New Laos National Stadium, Rabu 15 April 2015.
Alasannya duel pekan keempat Grup H AFC Cup 2015 tersebut akan dilaksanakan pada malam hari yakni pukul 18.00 waktu setempat, sebagai catatan tak ada perbedaan waktu antara Vientiane dengan Jakarta ataupun Bandung. Artinya terik matahari Ibu Kota Laos yang dikhawatirkan bakal membuat skuat Maung Bandung terbakar, tak akan benar-benar terjadi.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Persija Didukung Sponsor Baru Saat Lawan Persib
Alasannya duel pekan keempat Grup H AFC Cup 2015 tersebut akan dilaksanakan pada malam hari yakni pukul 18.00 waktu setempat, sebagai catatan tak ada perbedaan waktu antara Vientiane dengan Jakarta ataupun Bandung. Artinya terik matahari Ibu Kota Laos yang dikhawatirkan bakal membuat skuat Maung Bandung terbakar, tak akan benar-benar terjadi.
Baca Juga :
Bus Persib Kecelakaan Gara-gara Rem Blong
Menurut laman
timeanddate.com
, cuaca di sejumlah kota di Laos, termasuk Kota Vientiane dalam beberapa hari terakhir memang cukup membakar kulit karena bisa mencapai suhu antara 37-39 derajat celcius. Namun, pada malam hari cuaca tentu saja jauh lebih bersahabat karena hanya berkisar 20-23 derajat celcius.
Karena itu, ketakutan Djadjang Nurdjaman sebelum tim bertolak ke Kota Vientiane bisa dikatakan agak berlebihan. Djanur sendiri yang di AFC Cup posisinya bergeser jadi asisten pelatih mendampingi Emral Abus, bahkan mengagendakan latihan di siang hari saat di Bandung demi aklimatisasi cuaca panas Vientiane.
Meski begitu kelembaban udara di Kota Vientiane bisa menjadi masalah karena perbedaan suhu pada siang dan malam hari tergolong jomplang. Cukup panas di siang hari tapi bisa terasa cukup dingin saat hari mulai memasuki petang karena kecepatan angin yang tergolong kencang.
Berbeda dengan Djanur, penyerang Persib, Tantan menyatakan tak ingin menjadikan cuaca Kota Vientiane yang kurang bersahabat menjadi alasan tidak bisa bermain optimal. Pemain kelahiran Lembang tersebut mengungkapkan siap merusak konsentrasi para pemain pemain Lao FC.
"Sejak datang ke sini (Vientiane, Minggu 12 April 2015), kondisi cuaca bisa dikatakan tidak terlalu panas juga. Yang sedikit jadi masalah sebenarnya rumput sintetis yang digunakan saat kita berlatih sehingga membuat kaki sedikit panas dan rentan lecet," ungkap Tantan.
"Saya berharap kondisi cuaca ini tak jadi masalah bahkan penghalang buat kami untuk tampil sekaligus meraih hasil maksimal. Mudah-mudahan target meraih poin di sini bisa tercapai," sambungnya.
![vivamore="
Baca Juga
:"]
Legenda Inter Milan Jagokan Juventus Juara Liga Champions
Bali United Bakal Hadapi Klub Bundesliga di Pulau Dewata
Penalti Vidal Bawa Juventus Atasi Monaco
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Menurut laman
