- Marco Tampubolon/VIVAbola
VIVA.co.id - Permainan Manahati Lestusen saat membela timnas Indonesia U-23 sejauh ini terbilang apik. Manahati sukses mengawal pertahanan sehingga gawang Muhammad Natshir jarang mendapatkan tekanan berarti di laga melawan Timor Leste dan Brunei Darussalam.
Tapi, siapa yang menyangka, Manahati ternyata masih memiliki masalah pada engkel kanannya. Pemain Barito Putera itu mengakui, engkel kanannya belum pulih total dari cedera.
"Memang belum sembuh. Saya nekat main di laga melawan Timor Leste dan Brunei. Mau bagaimana lagi, kan sudah jadi kewajiban," ungkap Manahati saat ditemui di Hotel Sultan.
Manahati sempat merasakan sakit ketika bermain di dua pertandingan tersebut. Meski begitu, bek 21 tahun tersebut tak mempedulikannya.
"Sebenarnya pas lawan Brunei otot paha juga sempat tegang. Tapi, saya punya tanggung jawab yang besar. Saya ini kapten. Masalah sakit, memang sakit. Saya harus tetap bermain demi membela negara," tutur Manahati.
Tugas yang lebih berat bakal diemban Manahati di pertandingan melawan Korea Selatan, besok. Manahati dipastikan harus bekerja lebih keras untuk membendung tekanan dari Korsel.
Potensi duel fisik pun sangat terbuka, mengingat postur para penggawa The Taeguk Warriors lebih baik ketimbang Pasukan Garuda Muda. "Saya siap bentrok dengan pemain Korsel. Mau badannya besar, atau apa, saya tak takut. Kalau besar dan cepat tak punya nyali besar buat apa. Kami siap kerja keras di pertandingan besok," tutur pemuda asal Tulehu tersebut.
Chiellini: Waspadai Balas Dendam Inggris kepada Italia
Kenang Tragedi Heysel, Juventus Tolak Karangan Bunga FA
Fernando Torres Sebut Fans Liverpool Berkelas
