Sumber :
- REUTERS/Andrea Comas
VIVA.co.id
- Nama Gareth Bale belakangan tengah jadi sorotan di Spanyol, karena performanya yang meredup bersama Real Madrid. Tapi, penampilannya tetap gemilang bersama Wales.
Pemain termahal dunia tersebut terakhir menjadi korban kemarahan suporter Madrid, usai kekalahan 1-2 dari Barcelona di ajang El Clasico. Bale memang tampil buruk di laga tersebut.
Baca Juga :
Ronaldo Patahkan Rekor Penalti LaLiga
Pemain termahal dunia tersebut terakhir menjadi korban kemarahan suporter Madrid, usai kekalahan 1-2 dari Barcelona di ajang El Clasico. Bale memang tampil buruk di laga tersebut.
Tak heran, Bale menjadi bahan cemoohan Madridistas. Sorakan dan siulan kerap menemani Bale meski saat itu tampil di Santiago Bernabeu, markas keramat El Real. Terakhir, dua fans Madrid bahkan sempat menyerang mobilnya usai kekalahan di Clasico. Tak heran berbagai isu soal transfer menyeruak.
Namun, Bale membuktikan ketajamannya ketika berkostum Wales dalam kualifikasi Euro 2016. Ia menjadi aktor kemenangan dengan dua golnya ke gawang Israel pada laga Sabtu, 28 Maret 2015.
Ditanya soal kondisinya di Spanyol, Bale menegaskan dia tidak terpengaruh oleh cemoohan yang diterimanya.
"Saya tidak perlu menjawab kritik. Saya tahu dan semua orang di sekitar saya tahu apa yang bisa saya lakukan," ujar Bale, seperti dilansir
Daily Mail
. "Ada naik turun di sepakbola, Anda harus membuktikannya di lapangan."
"Saya tidak perlu membuktikan apakah betul atau salah. Saya hanya perlu bermain dengan gaya sendiri. Saya hanya perlu fokus pada permainan. Saya tak perlu dengarkan siapa pun, apa yang mereka katakan. Saya hanya ingin menikmati sepakbola," tuturnya.
Musim ini, Bale total sudah bermain 39 kali di seluruh kompetisi musim ini dengan catatan gol baru mencapai 16 buah. (art)
![vivamore="
Baca Juga
:"]
Hodgson Tantang Rooney Lampaui Rekor Legenda Inggris
FIGC Ungkap Kondisi Conte Usai Ancaman Pembunuhan
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Tak heran, Bale menjadi bahan cemoohan Madridistas. Sorakan dan siulan kerap menemani Bale meski saat itu tampil di Santiago Bernabeu, markas keramat El Real. Terakhir, dua fans Madrid bahkan sempat menyerang mobilnya usai kekalahan di Clasico. Tak heran berbagai isu soal transfer menyeruak.