VIVA.co.id - Tendangan ala Panenka menjadi salah satu teknik unik dalam eksekusi tendangan penalti. Tapi, apakah ini eksekusi Panenka terparah?
Aksi Panenka gagal ini diperlihatkan pemain tim Benfica U-19, Romario Balde, dalam laga UEFA Youth League melawan Shakhtar Donetsk, Selasa lalu.
Saat sedang unggul 1-0, Benfica punya peluang menggandakan keunggulan di paruh kedua. Namun, Balde malah melakukan Panenka yang gagal total.
Bola yang ditendang oleh Balde tidak melayang dengan baik dan malah bergulir pelan ke arah gawang. Balde pun mengikuti bola tersebut dan berharap bola melewati garis gawang.
Kiper Donetsk yang sempat salah arah pun bergerak cepat untuk menghentikan bola. Penalti tersebut akhirnya gagal setelah kiper lawan berhasil menangkap bola tepat di atas garis.
Sialnya, Donetsk tak lama kemudian berhasil mencetak gol dan memaksa laga berlanjut sampai adu penalti. Benfica pun kalah dan gagal melaju ke 8 besar.
Balde tidak diberikan kesempatan lagi untuk membayar kesalahannya pada babak hidup-mati karena sudah ditarik keluar pada pertengahan laga. Pelajaran penting buat pemain muda ini. (one)
Shin Tae-yong Beber Kondisi Pemain Indonesia U-23: Sangat Down!
Pelatih Shin Tae-yong membeberkan kondisi pemain Indonesia U-23 saat ini. Dia mengatakan anak asuhnya sangat down, usai kalah dari Qatar U-23 di Grup A Piala Asia U-23.
