Sumber :
- REUTERS/Andrew
VIVA.co.id
- Pemain Arsenal Santi Cazorla meminta maaf kepada suporter Malaga, karena dia pergi dari klub tersebut dua tahun lalu tanpa pamit. Menurut dia, proses berlangsung cepat dan klub butuh uang.
"Saya sadar banyak suporter yang masih belum bisa memaafkan, karena cara saya pergi. Saya ingin meminta maaf karena tidak mengucapkan selamat tinggal dengan cara yang pantas," katanya dilansir
Tribal Football , Selasa 3 Maret 2015.
Baca Juga :
Oezil Tak Berharap Jadi Kapten Jerman
"Saya sadar banyak suporter yang masih belum bisa memaafkan, karena cara saya pergi. Saya ingin meminta maaf karena tidak mengucapkan selamat tinggal dengan cara yang pantas," katanya dilansir
Baca Juga :
Bintang Arsenal Desak Wenger Fokus Cari Bek
"Ketika saya gabung ke Arsenal, prosesnya berjalan cepat. Saya pergi karena klub butuh uang. Arsenal merupakan kesempatan bagus, dan Malaga sedang dalam situasi tidak stabil," tambah pemain asal Spanyol itu.
Sebelum bergabung dengan Arsenal, pemain yang kini berusia 30 tahun itu salah satu pemain yang dicintai publik Malaga. Meski hanya semusim di sana, Cazorla langsung mencuri perhatian fans dengan performa apiknya.
Dia menjadi topskor kedua klub setelah Salomon Rondon dan sukses membawa Malaga mengakhiri La Liga di posisi empat klasemen, yang membuat klub itu untuk pertama kali bisa tampil di ajang Liga Champions.
Tak heran, proses kepindahannya dari Malaga ke Arsenal yang berlangsung cepat dan tanpa kabar itu membuat suporter kecewa. "Saya menyadari banyak suporter yang tidak senang atas hal ini," kata dia. (art)
![vivamore="
Baca Juga
:"]
Tiga Pilar Persija Dipastikan Absen Lawan Arema
Nasib Pellegrini Terancam, ManCity Dekati Guardiola
Heboh Bek MU Berkostum Barcelona
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Ketika saya gabung ke Arsenal, prosesnya berjalan cepat. Saya pergi karena klub butuh uang. Arsenal merupakan kesempatan bagus, dan Malaga sedang dalam situasi tidak stabil," tambah pemain asal Spanyol itu.