- Windi Wicaksono / VIVAbola
Eks pemain PKT Bontang dan langganan Timnas Indonesia di era 1990'an itu menilai, skuad Garuda Jaya secara permainan masih terlambat panas. "Di babak pertama kita berada dalam pressure lawan. Walaupun anak-anak bisa keluar dari tekanan dan menang tapi kita masih perlu melakukan banyak pembenahan dan evaluasi," jelas Fachri kepada wartawan.
Selain itu, belum optimalnya permainan pasukan Garuda Jaya menurut penerus Indra Sjafri ini juga tak lepas dari kurang bagusnya permukaan lapangan Stadion Siliwangi. "Jangankan kami, Persib sendiri terlihat kesulitan bermain dalam kondisi lapangan seperti itu. Tapi tadi para pemain saya lihat perlahan bisa mengatasi situasi lapangan ini," paparnya.
Lebih lanjut Fachri mengatakan, sejauh ini belum bisa memastikan nama-nama pemain yang bakal memperkuat timnas U-19. Sebab menurutnya, seluruh pemain masih dalam proses seleksi. Artinya, kata dia, tiap pemain saat ini masih memiliki peluang yang sama untuk masuk ke dalam skuad inti timnas U-19.
"Yang jelas saya ingin seluruh pemain serius baik saat latihan maupun uji coba. Mereka harus menganggap tiap uji coba sebagai pertandingan sesungguhnya dan latihan maksimal karena itu jadi bagian dari seleksi," ujar dia.
Pasukan Garuda Jaya sendiri tahun ini akan menghadapi dua agenda penting yakni Piala AFF U-19 yang dijadwalkan digelar pada bulan Agustus dan kualifikasi Piala Asia U-19 yang rencananya dilaksanakan pada bulan Oktober 2015.
Baca juga:
